Pasaman — Balai KB Kecamatan Mapat Tunggul bersama Puskesmas Pintu Padang menggelar kegiatan Sosialisasi Dapur Sehat sebagai langkah strategis dalam upaya pencegahan serta percepatan penurunan stunting di wilayah tersebut.
Kegiatan yang berlangsung Kamis (20/11)di Balai KB Kecamatan Mapat Tunggul itu diikuti peserta dari berbagai unsur, mulai dari ibu hamil, ibu balita, kader posyandu, hingga perangkat nagari. Antusiasme peserta tampak tinggi sejak awal acara.
Sebagai narasumber, Fitrinawati, A.Mg, Ahli Gizi Puskesmas Pintu Padang, menyampaikan materi tentang pentingnya pola makan bergizi, pengolahan makanan sehat, serta kebutuhan gizi khusus bagi ibu hamil dan balita. Ia menegaskan bahwa pemenuhan gizi seimbang merupakan faktor utama dalam mencegah stunting sejak dini.
Sementara itu, Ns. Lidia Roza, S.Kep., M.K.M, selaku Kabid Ketahanan Keluarga, hadir sebagai fasilitator. Ia menekankan peran besar keluarga dalam menciptakan lingkungan rumah yang sehat, termasuk bagaimana memaksimalkan konsep dapur sehat sebagai fondasi tumbuh kembang anak.
Melalui kegiatan ini, Balai KB dan Puskesmas Pintu Padang berharap kesadaran masyarakat terhadap pemenuhan gizi keluarga semakin meningkat, sehingga angka stunting di Kecamatan Mapat Tunggul dapat terus ditekan.
Sosialisasi berjalan dengan lancar dan penuh partisipasi, mencerminkan komitmen bersama dalam mewujudkan generasi Pasaman yang lebih sehat, cerdas, dan bebas stunting.


















































