Jakarta -
Wakil Ketua Umum (Waketum) Projo, Freddy Damanik, mengatakan logo baru organisasinya tak lagi memakai gambar figur publik. Damanik mengatakan logo Projo yang baru tak akan bergambar Presiden RI Prabowo Subianto setelah sebelumnya bersimbol siluet wajah Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi).
"Logo Projo ke depan tidak akan menjadi gambar Pak Prabowo," kata Freddy Damanik kepada wartawan, Senin (10/11/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Damanik mengatakan simbol yang ditunjukkan Projo akan menggambarkan nilai perjuangan. Ia menyebut logo baru akan memprioritaskan relawan sebagai kekuatan politik rakyat.
"Dari siluet menjadi simbol nilai-nilai perjuangan yang telah ditunjukkan Pak Jokowi seperti kerja nyata, dekat dengan rakyat, berani, dan seterusnya. Dari figur menjadi gerakan dari relawan menjadi kekuatan politik rakyat sejati," katanya.
Damanik menjelaskan ciri-ciri logo Projo yang baru setelah tak lagi bergambar Jokowi. Ia menyebut logo baru Projo akan kerakyatan.
"Jika dulu Projo adalah obor kecil yang menyala di tangan Pak Jokowi, maka kini kami mau Projo adalah matahari yang terbit bersama rakyat menyinari negeri ini dengan cahaya kesetiaan dan kerja nyata," tambahnya.
Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi sebelumnya mengatakan sudah sepakat akan ada perubahan logo untuk Projo dalam kongres ke-3. Budi menyebut logo Projo yang semula bersimbol wajah Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) nantinya akan disayembarakan.
"Dan logo Projo ini nanti akan kita sayembarakan. Bukan ditebak-tebak, tapi kita akan melakukan penyesuaian-penyesuaian," kata Budi usai kongres ke-3 Projo di Jakarta, Minggu (2/11/2025).
Budi menuturkan logo Projo nantinya harus menggambarkan nilai dan cita-cita yang besar. Perubahan logo juga untuk mencerminkan tujuan organisasi.
"Logo organisasi harus mencerminkan nilai dan cita-cita tatanan besar untuk jangka waktu yang lama, bahkan bisa selamanya," sebut dia.
"Maka perubahan logo Projo mencerminkan semangat dan tujuan organisasi dalam jangka panjang dan berkelanjutan. Jadi nilai-nilai, falsafah dan sebagainya, ini harus tercermin dari logo Projo," tambahnya.
(dwr/gbr)
