Jakarta -
Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar mengatakan pemerintah Arab Saudi telah menetapkan 1 Zulhijah pada tanggal 28 Mei. Maka, pada tanggal 5 Juni 2025 ditetapkan sebagai puncak haji, waktu ketika jemaah haji melakukan wukuf di Arafah.
"Sebagaimana Indonesia, Saudi Arabia juga telah menetapkan tanggal 1 Zulhijah pada tanggal 28 Mei, sehingga wukuf di Arafah nanti akan berlangsung pada tanggal 5 Juni 2025, jadi pada hari Kamis," tutur Nasaruddin di kantor Kementerian Agama, Jakarta Pusat, Kamis (29/5/2025).
Jemaah haji yang telah tiba di Madinah pada gelombang pertama keberangkatan sudah bergerak ke Makkah. Dia mengatakan seluruh jemaah haji sudah di Makkah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Operasional layanan jemaah haji di Madinah pada masa kedatangan gelombang pertama sudah berakhir. Jadi, pada tanggal 25 kemarin, seluruh jemaah haji yang ada di Madinah sudah bergerak menuju ke kota suci Makkah," tutur Nasaruddin.
"Dan saat ini seluruh jemaah haji terkonsentrasi di Makkah sekarang untuk mengikuti puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina. Jadi mereka sudah menunaikan ibadah umrah," tambahnya.
Sebagai informasi, Indonesia mendapat kuota haji 2025 sebanyak 221 ribu jemaah. Dari jumlah itu, 203.320 orang merupakan jemaah haji reguler yang dilayani oleh Kemenag.
Hingga 29 Mei, jumlah jemaah haji yang berangkat sudah mencapai 195.767 orang. Jumlah tersebut terdiri atas jemaah haji reguler dan jemaah haji khusus.
Simak juga Video: Timwas DPR Siap Awasi Armuzna hingga Fasilitas Jemaah di Tanah Suci
(lir/lir)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini