PAPUA BARAT DAYA - Suasana penuh keceriaan menyelimuti Pos Ayata pada Kamis (20/11/2025) ketika Satgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 10 Marinir/SBY menggelar kegiatan makan bersama anak-anak Kampung Ayata, Distrik Aifat Timur, Kabupaten Maybrat, Papua Barat Daya. Program sederhana namun sarat makna ini menjadi wujud nyata pendekatan humanis TNI AL di wilayah perbatasan.
Sejak pagi, tawa anak-anak sudah terdengar memenuhi halaman pos. Mereka datang berkelompok sambil berlari kecil, disambut hangat oleh prajurit Marinir yang mengajak mereka bermain, bercerita, dan bercanda sebelum acara makan bersama dimulai. Hidangan yang disiapkan prajurit terasa lebih hangat karena dibagikan dengan penuh kasih dan keakraban.
Dansatgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 10 Marinir/SBY, Letkol Marinir Aris Moko, menegaskan bahwa kegiatan ini adalah bentuk kepedulian terhadap generasi muda Ayata, sekaligus memperkuat hubungan emosional antara Satgas dan masyarakat.
“Kami ingin menghadirkan kebahagiaan dan kedekatan bagi anak-anak Ayata. Sederhana, tetapi penuh makna. Semoga kegiatan ini memberi semangat bagi mereka dan semakin mempererat hubungan kami dengan masyarakat, ” ujar Letkol Aris.
Ia menambahkan bahwa Satgas tidak hanya bertugas menjaga keamanan perbatasan, tetapi juga memiliki tanggung jawab moral untuk membangun suasana yang harmonis di daerah penugasan.
Apresiasi datang dari warga setempat, salah satunya Bapak Yohan, yang menyaksikan langsung keceriaan anak-anak selama kegiatan berlangsung.
“Kami sangat berterima kasih kepada Satgas Marinir. Anak-anak senang sekali bisa makan bersama dan bermain di Pos. Kegiatan seperti ini membuat hubungan kami dengan Satgas makin dekat dan kami merasa diperhatikan, ” tuturnya.
Menurutnya, kehadiran Satgas dengan sentuhan humanis seperti ini memberikan rasa aman, kenyamanan, dan harapan bagi masyarakat Ayata.
Selain makan bersama, prajurit Marinir juga mengajak anak-anak bernyanyi, bermain, dan bersenda gurau—menciptakan suasana kekeluargaan yang jarang mereka rasakan. Tawa riang dan senyuman anak-anak menjadi bukti bahwa pendekatan sosial Satgas berjalan efektif dan diterima baik oleh masyarakat.
Kegiatan ini kembali menegaskan bahwa Satgas Yonif 10 Marinir/SBY tidak hanya berperan sebagai penjaga kedaulatan, tetapi juga sebagai mitra masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang damai, harmonis, dan penuh kebersamaan.
(jurnalis)
