Pembatasan Angkutan Barang saat Nataru 2025/2026: Jadwal dan Ketentuan

2 hours ago 1
Jakarta -

Selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026, sejumlah kendaraan dikenakan pembatasan operasional angkutan barang. Jadwal dan ketentuannya diatur dalam surat keputusan bersama (SKB) yang diterbitkan oleh Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Direktur Jenderal Perhubungan Laut, Direktur Jenderal Bina Marga, dan Kepala Korps Lalu Lintas Kepolisian Negara Republik Indonesia.

Mengutip dari Surat Keputusan Bersama Direktur Jenderal Perhubungan Darat Nomor: KP-DRJD 6064 Tahun 2025, Direktur Jenderal Perhubungan Laut Nomor: HK.201/11/19/DJPL/2025, Direktur Jenderal Bina Marga Nomor: 104/KPTS/Db/2025 dan Kepala Korps Lalu Lintas Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor: Kep/230/Xl/2025 tentang Pengaturan Lalu Lintas Jalan serta Penyeberangan Angkutan Natal Tahun 2025 dan Tahun Baru 2026, berikut informasi selengkapnya.

Jadwal Pembatasan Operasional Angkutan Barang Nataru 2025/2026

Ini jadwal pembatasan angkutan barang periode Nataru 2025/2025 di ruas jalan tol dan non tol

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Di jalan tol

- Waktu pengaturan lalu lintas diberlakukan pada:

  • Hari Jumat, 19 Desember 2025 pukul 00.00 sampai dengan pukul 24.00 waktu setempat;
  • Hari Sabtu, 20 Desember 2025 pukul 00.00 sampai dengan pukul 24.00 waktu setempat;
  • Hari Selasa, 23 Desember 2025 pukul 00.00 sampai dengan pukul 24.00 waktu setempat;
  • Hari Rabu, 24 Desember 2025 pukul 00.00 sampai dengan pukul 24.00 waktu setempat;
  • Hari Kamis, 25 Desember 2025 pukul 00.00 sampai dengan pukul 24.00 waktu setempat;
  • Hari Jumat, 26 Desember 2025 pukul 00.00 sampai dengan pukul 24.00 waktu setempat;
  • Hari Sabtu, 27 Desember 2025 pukul 00.00 sampai dengan pukul 24.00 waktu setempat;
  • Hari Minggu, 28 Desember 2025 pukul 00.00 sampai dengan pukul 24.00 waktu setempat;
  • Hari Jumat, 02 Januari 2026 pukul 00.00 sampai dengan pukul 24.00 waktu setempat;
  • Hari Sabtu, 03 Januari 2026 pukul 00.00 sampai dengan pukul 24.00 waktu setempat; dan
  • Hari Minggu, 04 Januari 2026 pukul 00.00 sampai dengan pukul 24.00 waktu setempat.

- Ruas jalan tol sebagai berikut:

  • Lampung dan Sumatera Selatan: Bakauheni - Terbanggi Besar - Pematang Panggang - Kayu Agung - Palembang.
  • DKI Jakarta - Banten: Jakarta - Tangerang - Merak.
  • DKI Jakarta:
    a) Prof. Dr. Ir. Soedijatmo;
    b) Jakarta Outer Ring Road I (JORR I); dan
    c) Dalam Kota Jakarta:
    1) Cawang - Tomang - Pluit; dan
    2) Cawang - Tanjung Priok - Ancol Timur - Jembatan Tiga/Pluit).
  • DKI Jakarta dan Jawa Barat:
    a) Jakarta - Bogor - Ciawi;
    b) Ciawi - Cigombong - Cibadak;
    c) Bekasi - Cawang - Kampung Melayu; dan
    d) Jakarta - Cikampek.
  • Jawa Barat:
    a) Cikampek - Purwakarta - Padalarang - Cileunyi;
    b) Cikampek - Palimanan - Kanci - Pejagan;
    c) Jakarta - Cikampek II Selatan segmen Sadang - Bojongmangu (Fungsional);
    d) Cileunyi - Sumedang - Dawuan; dan
    e) Bogor Ring Road (BORR).
  • Jawa Tengah:
    a) Pejagan - Pemalang - Batang - Semarang;
    b) Krapyak - Jatingaleh, (Semarang);
    c) Jatingaleh - Srondol, (Semarang);
    d) Jatingaleh - Muktiharjo, (Semarang);
    e) Semarang - Solo - Ngawi;
    f) Semarang - Demak; dan
    g) Yogyakarta - Solo segmen Kartasura - Klaten - Prambanan.
  • Jawa Timur:
    a) Surabaya - Gempol;
    b) Gempol - Pandaan - Malang;
    c) Surabaya - Gresik;
    d) Gempol - Pasuruan - Probolinggo; dan
    e) Probolinggo - Banyuwangi segmen S.S. Gending - Paiton (Fungsional).

2. Di jalan non tol

- Waktu pengaturan lalu lintas diberlakukan pada:

  • Hari Jumat, 19 Desember 2025 pukul 05.00 sampai dengan pukul 22.00 waktu setempat;
  • Hari Sabtu, 20 Desember 2025 pukul 05.00 sampai dengan pukul 22.00 waktu setempat;
  • Hari Selasa, 23 Desember 2025 pukul 05.00 sampai dengan pukul 22.00 waktu setempat;
  • Hari Rabu, 24 Desember 2025 pukul 05.00 sampai dengan pukul 22.00 waktu setempat;
  • Hari Kamis, 25 Desember 2025 pukul 05.00 sampai dengan pukul 22.00 waktu setempat;
  • Hari Jumat, 26 Desember 2025 pukul 05.00 sampai dengan pukul 22.00 waktu setempat;
  • Hari Sabtu, 27 Desember 2025 pukul 05.00 sampai dengan pukul 22.00 waktu setempat;
  • Hari Minggu, 28 Desember 2025 pukul 05.00 sampai dengan pukul 22.00 waktu setempat;
  • Hari Jumat, 02 Januari 2026 pukul 05.00 sampai dengan pukul 22.00 waktu setempat;
  • Hari Sabtu, 03 Januari 2026 pukul 05.00 sampai dengan pukul 22.00 waktu setempat; dan
  • Hari Minggu, 04 Januari 2026 pukul 05.00 sampai dengan pukul 22.00 waktu setempat.

- Ruas jalan non tol sebagai berikut:

  • Sumatera Utara:
    a) Bts. Provinsi Aceh - Tanjung Pura - Stabat - Binjai - Medan - Lubuk Pakam - Sei Rampah;
    b) Sei Rampah - Tebing Tinggi - Lima Puluh - Kisaran - Aek Kanopan - Rantauprapat - Kota Pinang - Bts Riau;
    c) Medan - Berastagi; dan
    d) Pematang Siantar - Parapat Simalungun - Porsea.
  • Riau:
    a) Bts. Sumatera Utara/Riau - Pekanbaru - Bts Riau/Jambi; dan
    b) Pekanbaru - Bangkinang Bts. Riau/Sumatera Barat.
  • Jambi dan Sumatera Barat:
    a) Jambi - Tebo - Dharmasraya - Padang;
    b) Padang - Bukit Tinggi - Bts. Riau/Sumatera Barat; dan
    c) Bts. Riau/Jambi - Jambi - Bts. Jambi/Sumsel.
  • Jambi - Sumatera Selatan - Lampung:
    a) Bts. Jambi/Sumsel - Palembang - Bts. Sumsel/Lampung - Bujung Tenuk - Bandar Lampung - Bakauheni; dan
    b) Bts. Jambi/Sumsel - Palembang - Bts. Sumsel/Lampung - Bujung Tenuk - Sukadana - Bakauheni.
  • DKI Jakarta - Banten: Jakarta - Tangerang - Serang - Cilegon - Merak.
  • Banten:
    a) Merak - Cilegon - Lingkar Selatan Cilegon - Anyer - Labuhan;
    b) Jalan Raya Merdeka - Jalan Raya Gatot Subroto; dan
    c) Serang - Pandeglang - Labuhan.
  • DKI Jakarta - Jawa Barat: Jakarta - Bekasi - Cikampek - Pamanukan - Cirebon.
  • Jawa Barat:
    a) Bandung - Nagreg - Tasikmalaya - Ciamis - Banjar;
    b) Nagreg - Kadungora - Leles - Garut;
    c) Bandung - Sumedang - Majalengka - Cirebon;
    d) Bogor - Ciawi - Sukabumi - Cianjur - Bandung;
    e) Padalarang - Gadog - Bangkong - Cimahi;
    f) Karawang - Subang - Indramayu - Cirebon;
    g) Sukabumi - Pelabuhan Ratu - Jampang - Cianjur - Garut -Tasikmalaya - Pangandaran - Banjar; dan
    h) Subang - Lembang - Bandung.
  • Jawa Barat - Jawa Tengah: Cirebon - Brebes.
  • Jawa Tengah:
    a) Brebes - Tegal - Pemalang - Pekalongan - Batang - Kendal - Semarang - Demak;
    b) Tegal - Purwokerto.
    c) Bawen - Magelang - Yogyakarta; dan
    d) Solo- Klaten - Yogyakarta.
  • Jawa Tengah - Jawa Timur: Solo - Ngawi.
  • Yogyakarta:
    a) Yogyakarta - Wates;
    b) Yogyakarta - Sleman - Magelang;
    c) Yogyakarta - Wonosari; dan
    d) Jalur Jalan Lintas Selatan (jalan Daendels).
  • Jawa Timur:
    a) Pandaan - Malang;
    b) Probolinggo - Lumajang;
    c) Madiun - Caruban - Jombang; dan
    d) Banyuwangi - Jember.
  • Bali: Denpasar - Gilimanuk.

Ketentuan Pembatasan Operasional Angkutan Barang Nataru 2025/2026

Berikut jenis kendaraan yang dikenakan pembatasan angkutan barang saat Nataru 2025/2026.

  • Mobil barang dengan sumbu tiga atau lebih
  • Mobil barang dengan kereta tempelan
  • Mobil barang dengan kereta gandengan
  • Mobil barang yang digunakan untuk pengangkutan:
    - Hasil galian berupa tanah, pasir, dan/atau batu
    - Hasil tambang
    - Bahan bangunan.

Sementara itu, pembatasan angkutan barang Nataru 2025/2026 tidak berlaku bagi angkutan barang pengangkut:

  • Bahan bakar minyak atau bahan bakar gas
  • Hantaran uang
  • Hewan ternak
  • Pupuk
  • Sepeda motor gratis
  • Keperluan penanganan bencana alam
  • Pakan ternak
  • Barang pokok, seperti:
    - Beras
    - Tepung terigu/tepung gandum/tepung tapioka
    - Jagung
    - Gula
    - Sayur dan buah-buahan
    - Daging
    - Ikan
    - Daging unggas
    - Minyak gorang dan mentega
    - Susu
    - Telur
    - Garam
    - Kedelai
    - Bawang
    - Cabai.

Syaratnya, angkutan barang yang tidak dikenakan pembatasan operasional harus dilengkapi dengan:

  • Surat muatan diterbitkan oleh pemilik barang yang diangkut
  • Surat muatan berisi keterangan:
    - Jenis barang yang diangkut
    - Tujuan pengiriman barang
    - Nama dan alamat pemilik barang
  • Surat muatan ditempelkan pada kaca depan sebelah kiri angkutan barang.

(kny/imk)


Read Entire Article
Pembukuan | Seminar | Prestasi | |