Jalan Depan Museum Sumpah Pemuda Ditutup pada 28 Oktober, Cek Infonya!

4 hours ago 1

Jakarta -

Pada tanggal 28 Oktober 2025, ada upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda di Museum Sumpah Pemuda, Jakarta. Sehubungan dengan kegiatan tersebut, akan dilakukan penutupan jalan di depan Museum Sumpah Pemuda.

Berdasarkan informasi resmi pihak Museum Sumpah Pemuda, dalam rangka upacara Hari Sumpah Pemuda ke-97 Tahun 2025, ada penutupan 1 lajur Jalan Kramat Raya di depan Museum Sumpah Pemuda pada:

  • Hari, tanggal: Selasa, 28 Oktober 2025
  • Waktu: Pukul 07.00 - 08.00 WIB

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jadwal Upacara Hari Sumpah Pemuda 2025 di Museum Sumpah Pemuda

Upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 Tahun 2025 di Museum Sumpah Pemuda akan diselenggarakan pada:

  • Hari, tanggal: Selasa, 28 Oktober 2025
  • Waktu: Pukul 07.00 - 08.00 WIB
  • Lokasi: Museum Sumpah Pemuda, Jl. Kramat Raya No. 106, Jakarta Pusat.

Apakah 28 Oktober Tanggal Merah?

Mengutip dari SKB 3 Menteri tentang Libur Nasional dan Cuti Bersama 2025, tanggal 28 Oktober 2025 bukan tanggal merah. Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 Tahun 2025 pada 28 Oktober 2025 bukan libur nasional.

Selain itu, menurut Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 316 Tahun 1959 tentang Hari-hari Nasional yang Bukan Hari Libur, Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober merupakan hari nasional yang bukan hari libur. Itu berarti, peringatan Hari Sumpah Pemuda bukan hari libur.

Dalam Pasal 1 Keppres itu disebutkan bahwa "Hari-hari bersedjarah bagi Nusa dan Bangsa Indonesia yang tersebut di bawah ini dinyatakan sebagai Hari-hari Nasional yang bukan hari libur." Salah satunya adalah Hari Sumpah Pemdua.

Artinya, Hari Sumpah Pemuda diakui sebagai hari nasional, namun tidak termasuk dalam daftar hari libur resmi.

Tema Hari Sumpah Pemuda 2025

Merujuk pada panduan peringatan Hari Sumpah Pemuda 2025 resmi dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 Tahun 2025 dengan tema "Pemuda Pemudi Bergerak, Indonesia Bersatu" mengandung pesan bahwa kejayaan Indonesia di masa depan harus diwujudkan melalui kolaborasi lintas elemen bangsa. Semangat ini sejalan dengan arah pembangunan kepemudaan dalam RPJMN dan Asta Cita yang menegaskan pentingnya sinergi pusat dan daerah, peran organisasi kepemudaan, inovasi generasi muda, serta penguatan jejaring nasional dan global.

Pembangunan kepemudaan untuk mewujudkan kemajuan Indonesia membutuhkan kolaborasi, sinergi, dan kebersamaan antar pemangku kepentingan baik di tingkat pusat maupun daerah.

(kny/imk)

Read Entire Article
Pembukuan | Seminar | Prestasi | |