Wakil Menteri Sosial (Wamensos) Agus Jabo Priyono bertemu dengan sejumlah relawan pendukung Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Dalam pertemuan itu, Agus bercerita soal arahan yang diberikan oleh Presiden Prabowo kepada Kemensos.
Pertemuan digelar di Gedung Kementerian Sosial, Jalan Salemba Raya, Jakarta Pusat, Selasa (14/10/2025). Pertemuan ini dihadiri Juru Bicara Jaringan '98 Ricky Tamba, Humas Tim 8 Prabowo-Gibran, Donny Akhrom Saleh, hingga perwakilan relawan Prabowo-Gibran lain dari Gatotkaca, Bara JP, Gempita, Srikandi PGX, hingga Nawasena Indonesia Emas.
Dalam pertemuan itu, Agus menjelaskan tiga arahan utama Prabowo untuk mendorong peran strategis Kemensos. Dia mengatakan Prabowo menginginkan Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional atau DTSEN.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Program sosial atau program secara ekonomi sebaik apapun kalau datanya salah itu pasti tidak akan tepat sasaran," kata Agus dalam pertemuan itu.
Dia juga bercerita pesan Prabowo saat pelantikan Menteri dan Wamen. Agus mengatakan Prabowo ingin seluruh bantuan sosial atau bansos yang diberikan pemerintah tepat sasaran.
"Pak Presiden menyampaikan ke Pak Menteri bahwa kalian harus bekerja berdasarkan data. Yang kedua, saya diperintah oleh Pak Presiden, you harus memastikan bahwa bantuan sosial itu tepat sasaran," katanya.
Dia menyebut Kemensos dulu memiliki data sendiri, yakni Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Kini, katanya, Kemensos menggunakan DTSEN yang lebih terintegrasi.
"Di Kemensos itu awalnya punya data sendiri namanya DTKS, punya data sendiri mengirimkan Bansos sendiri, dievaluasi sendiri, tepuk tangan sendiri. Jadi sekarang kita sudah punya DTSEN semua kementerian, semua lembaga, pemerintah daerah baik provinsi maupun kota kabupaten," ujarnya.
Agus juga mengungkit pesan kedua presiden, yakni mengenai sekolah rakyat. Dia mengatakan sekolah rakyat diharapkan mampu memutus mata rantai kemiskinan.
Dia menyebut Prabowo juga berpesan agar Kemensos turut menyukseskan tentang program makan bergizi gratis (MBG), cek kesehatan gratis (CKG), program 3 juta rumah, hingga koperasi desa merah putih.
(dwr/haf)
