Jakarta -
Wakapolri Komjen Dedi Prasetyo melakukan kunjungan kerja ke lokasi hunian sementara (huntara) korban bencana banjir dan tanah longsor di Korong Asam Pulau, Nagari Anduriang, Kecamatan 2x11 Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat. Dedi meninjau dapur umur Bhayangkari dan meresmikan sumur bor.
Dalam kunjungan tersebut, Wakapolri meninjau langsung operasional dapur umum yang dikelola oleh Bhayangkari. Dapur umum ini secara rutin menyediakan makanan siap saji, termasuk menu rendang, bagi warga yang masih mengungsi di huntara sebagai bagian dari pemenuhan kebutuhan dasar pascabencana.
Selain dapur umum, kendaraan dapur lapangan (Randurlap) Polri juga telah tergelar dan siap mendukung kebutuhan konsumsi bagi masyarakat terdampak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wakapolri Tinjau Dapur Umum Bhayangkari hingga Resmikan Sumur Bor di Sumbar (Foto: Dok. Istimewa)
"Dapur umum Bhayangkari dan Randurlap ini menjadi bentuk nyata kepedulian Polri dan keluarga besar Bhayangkari untuk memastikan kebutuhan pangan masyarakat tetap terpenuhi selama masa pemulihan," ujar Dedi Prasetyo dalam keterangannya.
Selain meninjau dapur umum dan Randurlap, Wakapolri juga melihat langsung kondisi fasilitas hunian sementara serta berinteraksi dengan warga terdampak bencana. Pada kesempatan tersebut, Wakapolri juga meresmikan sumur bor yang dibangun untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi penghuni huntara dan masyarakat sekitar.
"Bismillahirrahmanirrahim," ujar Wakapolri menekan tombol sebagai tanda dimulainya pemanfaatan sumur bor tersebut.
"Peresmian sumur bor untuk huntara di Asam Pulau, Kayu Tanam, semoga berkah dan insyaallah bermanfaat bagi seluruh masyarakat," imbuh Wakapolri.
Wakapolri Tinjau Dapur Umum Bhayangkari hingga Resmikan Sumur Bor di Sumbar (Foto: Dok. Istimewa)
Ia menegaskan penyediaan air bersih merupakan kebutuhan mendasar yang menjadi prioritas Polri dalam mendukung pemulihan pascabencana, terutama bagi masyarakat yang tinggal di hunian sementara.
"Air bersih adalah kebutuhan utama. Karena itu, Polri bersama pemerintah daerah dan seluruh pihak terkait terus berupaya memastikan masyarakat di huntara memiliki akses air bersih yang layak dan berkelanjutan," jelasnya.
Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian upaya Polri dalam mendukung pemulihan pascabencana di Kabupaten Padang Pariaman, yang sebelumnya juga telah menerima bantuan logistik, layanan kesehatan, serta pembangunan infrastruktur darurat.
Masyarakat setempat menyambut baik kehadiran Wakapolri, operasional dapur umum dan Randurlap, serta peresmian sumur bor tersebut. Mereka berharap dukungan yang diberikan dapat meringankan beban warga dan mempercepat proses pemulihan kehidupan sehari-hari pascabencana.
(yld/knv)


















































