Video kakak adik di Parung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, bergantian seragam sekolah beredar di media sosial (medsos). Kakak adik itu terlihat bergantian seragam pramuka dan sepatu.
Dalam video yang dilihat, Kamis (18/9/2025), salah satu dari mereka terlihat pulang ke rumah. Sementara satu lainnya telah menunggu untuk bergantian mengenakan seragam dan sepatunya.
Terkait video tersebut, Sekretaris Camat Parung, Endang Darmawan, mengatakan pemerintah daerah sudah menindaklanjutinya. Keduanya telah dipertemukan dengan Bupati Bogor, Rudy Susmanto.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Itu alhamdulillah sudah ditindaklanjuti sama Dinas Pendidikan dan kemarin sudah dijemput langsung menemui bupati. Sudah terbantu sebelumnya juga dari pihak yayasan," kata Endang.
Dia mengatakan, mulanya, saat video beredar, belum diketahui keberadaan kedua anak tersebut. Kemudian pihak pemerintah desa di Kecamatan Parung diminta mencari tahu.
"Cuma memang awalnya nggak jelas dari nama anaknya, alamatnya di mana, sekolahnya di mana. Akhirnya kita perintahin desa-desa buat lacak keberadaannya," bebernya.
Endang juga menyebutkan bahwa biasanya ada yayasan yang membantu kakak adik itu. Keduanya tinggal bersama neneknya, sementara keberadaan ayahnya masih ditelusuri.
"Ada yayasan yang biasa ngebantu mereka. Karena punten (maaf), ibunya kan ODGJ (orang dengan gangguan jiwa), dia tinggal sama neneknya. Terus ada adiknya satu perempuan. Bapaknya belum tahu masih ada atau nggak," sebutnya.
Pemerintah kecamatan setempat juga telah membantu kakak beradik itu. Endang mengatakan selain dari yayasan, keluarga besar disebut juga membantu kehidupan kakak adik itu.
"Katanya ada dari saudara-saudaranya, dari om tantenya ngebantu. Di sana dia juga ngontrak, kalau sekolahnya di Ciseeng," imbuhnya.
Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Bogor, Rusliandy mengatakan, kakak adik tersebut bertemu dengan Bupati Bogor kemarin. Dalam pertemuan itu, keduanya juga diberi bantuan termasuk biaya sekolah.
Sang kakak bersekolah di SMK, sementara sang adik bersekolah di SMP. Keduanya bersekolah di satu yayasan yang sama.
"Iya sudah (ketemu), Pak Bupati dan Disdik menyampaikan bantuan dana untuk seragam, SPP dari SMP dan SMK sudah gratis," pungkas dia.
(rdh/jbr)
