Purwokerto – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, Lapas Kelas IIA Purwokerto menggelar kegiatan senam pagi dan pembagian hadiah lomba pada Rabu (3/9) pukul 07.00–10.00 WIB. Kegiatan ini berlangsung meriah dan penuh kebersamaan dengan melibatkan seluruh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Acara diawali dengan senam bersama yang dipandu oleh instruktur, diikuti dengan penampilan stand up comedy dari pemenang lomba stand up yang menambah suasana gembira.
Setelah itu, dilaksanakan prosesi pembagian hadiah lomba bagi para pemenang sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi, kreativitas, dan sportivitas dalam rangkaian kegiatan HUT RI ke-80.
Kegiatan ini tidak hanya bertujuan menjaga kebugaran jasmani, tetapi juga menjadi sarana mempererat kebersamaan dan kekompakan di antara WBP. Semangat nasionalisme pun ditumbuhkan melalui aktivitas yang menyenangkan sekaligus bermanfaat bagi kesehatan fisik dan mental.
Kalapas Kelas IIA Purwokerto, Aliandra Harahap, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program pembinaan kepribadian yang menekankan pentingnya kebersamaan, disiplin, dan sportivitas.
Menurutnya, kegiatan yang dikemas dengan semangat kebangsaan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi WBP dalam menjalani masa pembinaan.
“Melalui kegiatan senam pagi dan lomba peringatan HUT RI ke-80 ini, kami ingin mengajak warga binaan untuk tetap menjaga kesehatan, menumbuhkan rasa nasionalisme, sekaligus belajar nilai sportivitas. Ini adalah bagian dari pembinaan agar mereka terbiasa dengan kegiatan positif, penuh semangat, dan membangun rasa percaya diri, ” ungkap Kalapas.
Dengan terselenggaranya kegiatan senam pagi dan pembagian hadiah lomba dalam rangka HUT RI ke-80 ini, diharapkan dapat memperkuat semangat nasionalisme sekaligus menjaga kesehatan jasmani dan rohani Warga Binaan Pemasyarakatan.
Kegiatan ini juga menjadi wujud nyata komitmen Lapas Kelas IIA Purwokerto dalam mendukung 13 Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan serta 21 Arahan Direktur Jenderal Pemasyarakatan, khususnya dalam menciptakan pembinaan yang humanis, sehat, dan produktif.
(Humas Lapas Purwokerto)
