PAPUA - Di tengah medan berat dan tantangan pengamanan perbatasan RI-PNG, Satgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 733/Masariku Koops Habema hadir bukan hanya sebagai penjaga kedaulatan, tetapi juga sebagai pelindung dan pelayan masyarakat. Pada Jumat (14/03/2024), para prajurit TNI turun langsung ke Kampung Mumugu, Distrik Krepkuri, Kabupaten Nduga, Papua, memberikan pelayanan kesehatan gratis bagi warga yang membutuhkan.
Kepedulian TNI untuk Masyarakat Perbatasan
Dalam kegiatan tersebut, para prajurit Yonif 733/Masariku dengan sigap memeriksa kesehatan warga, memberikan obat-obatan, serta edukasi kesehatan yang sangat dibutuhkan. Sentuhan kemanusiaan yang diberikan tidak hanya berupa layanan medis, tetapi juga kepedulian dan perhatian, yang membuat masyarakat Mumugu merasa semakin dekat dengan TNI.
"Kami sangat bersyukur dan berterima kasih kepada bapak-bapak tentara yang sudah datang memberikan pengobatan gratis. Ini sangat membantu kami, " ujar Bapak Ame, salah satu warga yang mendapatkan layanan kesehatan, dengan mata berkaca-kaca menahan haru.
Komitmen TNI dalam Mewujudkan Kesehatan yang Merata
Pangkoops Habema Mayjen TNI Lucky Avianto menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bukti nyata kepedulian TNI terhadap masyarakat di wilayah perbatasan.
"Kesehatan adalah hak setiap warga negara. Kami hadir untuk memastikan saudara-saudara kita di Mumugu mendapatkan layanan kesehatan yang layak, " ujar Pangkoops dengan penuh semangat.
Tidak hanya memberikan pelayanan kesehatan, kegiatan ini juga menjadi momen berharga dalam mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat Papua.
Prajurit Yonif 733, Pahlawan Kemanusiaan di Perbatasan
Lebih dari sekadar menjalankan tugas negara, kegiatan ini adalah panggilan kemanusiaan. Di tengah keterbatasan fasilitas kesehatan di daerah perbatasan, kehadiran Yonif 733/Masariku menjadi harapan bagi masyarakat.
Di balik seragam loreng dan tugas berat menjaga kedaulatan negara, mereka hadir sebagai pahlawan kemanusiaan, membawa harapan dan kebahagiaan bagi masyarakat Mumugu. Sentuhan kasih mereka akan menjadi kenangan abadi, mempererat tali persaudaraan antara TNI dan rakyat Papua, serta menumbuhkan optimisme untuk masa depan yang lebih baik.
Authentication:
Dansatgas Media HABEMA, Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono