Pelukan Damai dari Ilaga: Prajurit Satgas 700/WYC Bawa Harapan dan Senyum untuk Warga Wuloni

7 hours ago 2

PAPUA - Di balik megahnya pegunungan dan tantangan medan yang tak mudah, terselip kisah penuh makna dari Kampung Wuloni, Distrik Ilaga. Pada Selasa, 6 Mei 2025, prajurit TNI dari Satgas Yonif 700/Wira Yudha Cakti (WYC) Pos Wuloni hadir bukan sekadar menjaga batas wilayah mereka datang membawa kebaikan, senyuman, dan harapan baru bagi masyarakat setempat.

Dengan pendekatan humanis, para prajurit melaksanakan anjangsana dan bakti kesehatan yang menyentuh hati. Warga, khususnya anak-anak dan ibu-ibu, menyambut hangat kehadiran TNI yang memberikan layanan kesehatan gratis dan mendengarkan keluhan dengan penuh empati. Di tengah keterbatasan akses, kegiatan ini menjadi berkah nyata yang meringankan beban masyarakat Ilaga.

Tak hanya itu, keceriaan pun merekah saat anak-anak Kampung Wuloni menerima bingkisan camilan dan permen dari para prajurit. Tawa polos mereka menggema, menjadi pengingat bahwa senyuman sederhana bisa menjembatani jarak dan menjalin persaudaraan yang tulus antara rakyat dan TNI.

Lettu Inf I Made Mertiana, Danpos Wuloni, menjelaskan bahwa aksi ini bukan sekadar rutinitas, melainkan panggilan hati. “Kami ingin hadir bukan hanya sebagai penjaga keamanan, tetapi juga sebagai saudara yang peduli. TNI adalah bagian dari rakyat, dan kebahagiaan mereka adalah semangat kami, ” ungkapnya. Selasa (6/5/2025).

Kegiatan ini sejalan dengan program kemanusiaan Satgas Yonif 700/WYC, yang berkomitmen untuk menjadi mitra masyarakat di wilayah tugasnya. Bukan hanya hadir dengan kewaspadaan, namun juga dengan sentuhan kasih dan kepedulian nyata.

Mayjen TNI Lucky Avianto, Panglima Komando Operasi Habema, memberikan apresiasi atas tindakan mulia para prajurit. “Inilah TNI sejati yang hadir dengan hati, bukan hanya dengan senjata. Mereka adalah pelindung dan pengayom rakyat. Apa yang dilakukan Satgas 700/WYC adalah wajah sejati dari sinergi kemanusiaan di tanah Papua, ” ucapnya.

Kisah dari Ilaga ini membuktikan bahwa di setiap langkah TNI, selalu ada ruang untuk cinta, empati, dan pengabdian. Di tanah yang jauh dari hiruk-pikuk kota, TNI hadir sebagai cahaya yang menuntun menuju harapan membuktikan bahwa kedamaian tak hanya dijaga, tetapi juga dirajut lewat ketulusan.

Authentication: 

Dansatgas Media HABEMA, Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono

Read Entire Article
Pembukuan | Seminar | Prestasi | |