Satgas Yonif 732/Banau Hadirkan Layanan Kesehatan Door to Door, Warga Julukoma Rasakan Sentuhan Kepedulian TNI

1 day ago 4

BEOGA - Di pedalaman Papua yang jauh dari hiruk pikuk kota, prajurit loreng Satgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 732/Banau dari Pos Julukoma hadir membawa harapan baru bagi masyarakat. Pada Sabtu (2/8/2025), mereka menggelar kegiatan pelayanan kesehatan door to door atau yang akrab disebut Pastoor, menyapa warga dari rumah ke rumah dengan senyum persaudaraan.

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh tenaga medis Satgas, Pratu Dahmat. Dengan langkah sederhana namun penuh ketulusan, ia bersama tim menyusuri jalan-jalan kampung, mendatangi setiap rumah warga. Satu per satu, masyarakat diperiksa kesehatannya dari tekanan darah, kondisi pernapasan, hingga keluhan ringan seperti batuk dan sakit kepala. Tidak hanya itu, prajurit juga memberikan penyuluhan tentang pentingnya pola hidup sehat, kebersihan lingkungan, serta cara mencegah penyakit menular.

Danpos Julukoma, Letda Inf Dismas, menegaskan bahwa program ini merupakan wujud nyata kehadiran TNI yang tak hanya fokus menjaga kedaulatan, tetapi juga memperhatikan kebutuhan dasar warga. “Pelayanan kesehatan door to door ini kami lakukan agar masyarakat Julukoma merasakan kemudahan. Kami ingin memastikan setiap warga mendapat perhatian, meski berada di pelosok yang sulit dijangkau fasilitas kesehatan, ” ungkapnya.

Respons masyarakat pun luar biasa. Bapak Yusuf, salah satu warga yang dikunjungi, tak kuasa menutupi rasa syukurnya. “Kami sangat terbantu dengan adanya pelayanan kesehatan dari TNI. Mereka datang langsung ke rumah, memeriksa kondisi kami, memberi obat, bahkan memberi nasihat. Ini memudahkan kami yang biasanya harus menempuh perjalanan jauh ke puskesmas, ” ujarnya dengan wajah lega.

Kampung Julukoma sendiri berada di wilayah Distrik Beoga, yang akses kesehatannya terbatas. Fasilitas medis minim, jarak menuju puskesmas cukup jauh, dan kondisi geografis sering kali menghambat masyarakat untuk mendapat pelayanan. Kehadiran Satgas Yonif 732/Banau dengan program *Pastoor* menjadi jawaban bagi kebutuhan tersebut, sekaligus meneguhkan komitmen TNI untuk hadir di tengah rakyat dalam setiap situasi.

Lebih dari sekadar pemeriksaan kesehatan, kegiatan ini menjadi ruang silaturahmi yang menghangatkan hubungan antara TNI dan masyarakat. Senyum ramah prajurit yang menyapa, obat sederhana yang diberikan, hingga pesan kesehatan yang dibagikan, semuanya menjadi simbol bahwa TNI adalah sahabat rakyat, hadir bukan hanya sebagai penjaga perbatasan, tetapi juga sebagai pelindung dan penopang kehidupan.

Kedepannya, Satgas Yonif 732/Banau berkomitmen untuk terus melaksanakan pelayanan kesehatan keliling secara berkala. Dengan langkah kecil yang konsisten, mereka berharap mampu meringankan beban masyarakat, meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan, sekaligus mempererat rasa persaudaraan di tanah Papua.

(PenSatgas Yonif 732/Banau)

Read Entire Article
Pembukuan | Seminar | Prestasi | |