Harga Komoditas Loyo, Bahlil Pede Setoran PNBP Bisa Tembus Target APBN

3 hours ago 2

loading...

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia dalam Rapat Kerja dengan Komisi XII, Selasa (11/11/2025). FOTO/Iqbal Dwi P

JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia optimistis setoran Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sesuai target Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) meski harga komoditas global turun. Meski demikian Bahlil mengatakan pihaknya tidak akan menurunkan target setoran PNBP meskipun fenomena penurunan harga komoditas berdampak langsung terhadap penerimaan negara.

"Tapi kita nggak mau menjadikan penurunan harga ICP dan harga mineral untuk mengurangi target pendapatan negara. Karena negara lagi membutuhkan banyak anggaran untuk pembiayaan termasuk di sektor ESDM. UntuK itu kami tetap mematok target APBN di dalam penerimaan PNBP," kata Bahlil dalam Rapat Kerja dengan Komisi XII, Selasa (11/11/2025).

Baca Juga: Bahlil Buka Suara Terkait Penolakan Rencana Soeharto Diberi Gelar Pahlawan Nasional

Bahlil mengatakan realisasi PNBP sektor ESDM per 10 November 2025 mencapai Rp200,6 triliun atau 78,74% dari target tahun ini sebesar Rp254,83 triliun. "Alhamdulillah dari target APBN kita sudah terealisasikan sebesar 78,74% dari target PNBP," katanya.

Bahlil optimistis target PNBP sektor ESDM pada APBN 2025 dapat tercapai, bahkan bisa melampaui target yang telah ditetapkan. "Saya laporkan, insyaAllah target PNBP ini bisa tercapai sampai 31 Desember dan mudah-mudaham bisa lebih," sambungnya.

Sebelumnya, Kementerian ESDM menetapkan harga rata-rata minyak mentah Indonesia (Indonesian Crude Price/ICP) bulan Agustus 2025 pada level USD66,07 per barel. Angka ini turun dari ICP Juli 2025 sebesar USD68,59 per barel. Penetapan ICP bulan ini tertuang pada Keputusan Menteri ESDM Nomor 304.K/MG.03/MEM.M/2025 tentang Harga Minyak Mentah Bulan Agustus 2025 tanggal 10 September 2025.

Baca Juga: Nilai Investasi Hampir Rp600 Triliun, 18 Proyek Hilirisasi Prioritas Dikebut Tahun Depan

Read Entire Article
Pembukuan | Seminar | Prestasi | |