Embarkasi dan Debarkasi Haji serta Daftar Bandaranya Tahun 2025

Jakarta -

Dalam penyelenggaraan ibadah haji, terdapat dua istilah penting yang kerap digunakan, yakni embarkasi dan debarkasi. Kedua istilah ini merujuk pada titik awal keberangkatan dan titik akhir pemulangan jemaah haji dari dan ke Indonesia.

Untuk memahami lebih jauh, berikut penjelasan mengenai arti, fungsi, serta daftar bandara embarkasi dan debarkasi bagi jemaah haji Indonesia tahun 2025, sebagaimana dikutip dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

Arti dan Fungsi Embarkasi dan Debarkasi Haji

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), embarkasi berarti keberangkatan atau pemberangkatan dengan pesawat terbang atau kapal laut. Sementara itu, debarkasi berarti penurunan penumpang (atau muatan) dari kapal atau pesawat.

Dalam konteks ibadah haji, embarkasi haji merujuk pada tempat resmi pemberangkatan jemaah menuju Tanah Suci, Arab Saudi. Sebaliknya, debarkasi haji adalah tempat pemulangan jemaah ke Tanah Air setelah menyelesaikan seluruh rangkaian ibadah di Arab Saudi.

Pemerintah telah menetapkan sejumlah lokasi embarkasi sebagai titik pengumpulan dan pemberangkatan jemaah dari berbagai daerah di Indonesia. Sementara itu, debarkasi berfungsi sebagai tempat penerimaan kembali jemaah di Indonesia, sekaligus titik awal distribusi menuju daerah asal masing-masing.

Fungsi Embarkasi:

• Tempat pemeriksaan dokumen dan administrasi jemaah
• Pemeriksaan kesehatan dan proses karantina
• Pemusatan dan koordinasi jemaah haji
• Koordinasi antarinstansi terkait
• Penyediaan fasilitas akomodasi dan transisi sebelum keberangkatan

Fungsi Debarkasi:

• Tempat penyambutan resmi jemaah haji
• Pengelolaan bagasi dan barang bawaan
• Pemeriksaan kesehatan pasca-haji
• Pemeriksaan keimigrasian dan bea cukai
• Distribusi jemaah ke daerah asal

Bandara Embarkasi dan Debarkasi Haji 2025

Berikut adalah daftar bandara utama yang ditetapkan sebagai lokasi embarkasi dan debarkasi jemaah haji Indonesia tahun 2025:

• Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang
• Bandara Juanda, Surabaya
• Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar
• Bandara SAMS Sepinggan, Balikpapan
• Bandara Hang Nadim, Batam
• Bandara Zainuddin Abdul Majid, Lombok
• Bandara Adisumarmo, Solo
• Bandara Kertajati, Majalengka
• Bandara Sultan Iskandar Muda, Aceh
• Bandara Minangkabau, Padang
• Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II, Palembang
• Bandara Syamsuddin Noor, Banjarmasin
• Bandara Kualanamu, Deli Serdang.

Selain bandara utama, terdapat pula bandara embarkasi dan debarkasi antara yang turut melayani jemaah haji dari wilayah terdekat:

• Bandara Radin Inten II, Lampung
• Bandara Fatmawati Soekarno, Bengkulu
• Bandara Sultan Thaha, Jambi
• Bandara Depati Amir, Pangkalpinang
• Bandara Pattimura, Ambon
• Bandara Djalaluddin, Gorontalo.

(wia/imk)