Lombok Tengah, NTB - Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Praya kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga kesehatan warga binaan pemasyarakatan. Bertempat di Aula Rutan Praya diselenggarakan kegiatan pemeriksaan penyakit menular dan tidak menular serta skrining HIV secara komprehensif. Inisiatif kesehatan triwulanan ini merupakan hasil kolaborasi erat antara Rutan Praya dengan Puskesmas Praya, dengan dr. Dian Novita Rahmah beserta tim sebagai pelaksana utama, Kamis (17/07).
Kepala Rutan Praya M. Syaripuddin Hazri mengatakan kegiatan ini memiliki signifikansi krusial dalam upaya deteksi dini risiko penyakit dan pemeliharaan kualitas kesehatan warga binaan. “Rutinitas pemeriksaan kesehatan, termasuk skrining untuk HIV, TBC, hepatitis, dan berbagai penyakit tidak menular, merupakan pilar utama dalam menciptakan lingkungan rutan yang sehat dan produktif.” ungkapnya.
Secara spesifik, skrining HIV bertujuan untuk mengidentifikasi infeksi pada tahap awal, memungkinkan intervensi medis dan langkah pencegahan yang segera. Proses skrining umumnya dilakukan melalui tes darah atau tes air liur yang efektif dan efisien.
Pentingnya skrining kesehatan rutin tidak hanya terbatas pada identifikasi penyakit, melainkan juga berperan vital dalam menjaga dan meningkatkan kualitas hidup warga binaan selama periode pembinaan mereka. Selain pemeriksaan fisik, kegiatan ini juga diperkaya dengan edukasi kesehatan yang mendalam. Warga binaan diberikan pemahaman menyeluruh mengenai penyakit yang diperiksa, strategi pencegahan yang efektif, serta arti penting dari pemeliharaan kesehatan secara berkelanjutan.
Pelaksanaan kegiatan ini berada di bawah koordinasi Kepala Subseksi Pelayanan Tahanan Rutan Praya, Selamat Riadi, bersama dengan staf perawat Rutan Praya. Sinergi antara Rutan Praya dan Puskesmas Praya ini diharapkan dapat terus berlanjut guna memastikan kesehatan dan kesejahteraan seluruh warga binaan pemasyarakatan. (Adb)
