Jakarta -
Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Andre Rosiade bersama Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo meninjau wilayah Nagari Guguak Malalo dan Sumpur Kecamatan Batipuh Selatan, Kabupaten Tanah Datar, Senin (8/12). Kunjungan ini dilakukan untuk mengecek langsung kerusakan akibat banjir bandang dan galodo yang menerjang kawasan tersebut beberapa waktu lalu.
Lokasi ini menjadi perhatian karena aksesnya sempat terisolasi akibat jembatan putus serta jalur darat yang tertutup oleh material longsor. Diketahui, sebelum tiba di Tanah Datar, rombongan Andre-Dody hanya bisa mencapai Lembah Anai dan melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki sebelum dijemput kendaraan sambungan untuk menuju lokasi.
Dalam kesempatan itu, Andre menerangkan bahwa kunjungannya bertujuan untuk memastikan komitmen politik dan anggaran pemerintah pusat dalam proses pemulihan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kunjungan hari ini adalah untuk memastikan komitmen pusat dalam pemulihan total. Bapak Presiden (Prabowo) sangat konsen agar seluruh infrastruktur yang terdampak, khususnya di kawasan Malalo yang vital ini, bisa pulih dengan cepat dan permanen," ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (9/12/2025).
Ia menambahkan, pihaknya berkomitmen untuk mengawal seluruh kebutuhan anggaran agar rekonstruksi berjalan dengan lancar.
"Kami dari DPR siap mengawal anggaran untuk rekonstruksi total. Masyarakat Malalo dan Sumpur yang merupakan urat nadi ekonomi daerah harus segera mendapatkan kembali akses dan kehidupan normal mereka. Kami minta Kementerian PU bekerja tanpa henti," tambahnya.
Sementara itu, Dody menyebut eksekusi pembangunan dan perbaikan infrastruktur akan dieksekusi secara cepat dan menyeluruh.
"Kami akan langsung mengeksekusi pembangunan permanen di titik-titik krusial di Malalo, termasuk pembangunan kembali jembatan yang putus. Desain untuk jembatan yang lebih tahan bencana akan segera dimulai," jelasnya.
Ia juga menyoroti pentingnya normalisasi sungai sebagai langkah mitigasi jangka panjang.
"Untuk normalisasi Batang Sumpur dan akses Malalo, tim Balai PU akan bekerja 24 jam untuk memastikan pembangunan jalan sementara yang lebih kokoh bisa dilalui, sambil kami mempersiapkan rancangan mitigasi jangka panjang, seperti pembangunan cek dam, agar bencana serupa tidak terulang dengan dampak yang parah di masa depan," sambungnya.
Turut hadir di lokasi, Bupati Tanah Datar Eka Putra mengapresiasi kunjungan ini dan menilainya sebagai bentuk kepedulian pemerintah.
"Kami berterima kasih atas atensi langsung dari Bapak Menteri dan Bapak Andre Rosiade. Di Malalo, masyarakat masih berjuang dan pemulihan akses jalan sangatlah penting. Akses Sumpur-Malalo yang sempat terisolasi kini mulai diperbaiki dengan alat berat yang disalurkan," ungkapnya.
Ia juga melaporkan perkembangan dari pemulihan akses jalanan pasca bencana.
"Kami berharap perbaikan infrastruktur permanen segera terealisasi untuk menggerakkan kembali roda ekonomi masyarakat. Sebagai informasi, hari ini juga, jalur Lembah Anai sudah mulai diuji coba terbatas untuk kendaraan roda dua, ini adalah kabar baik bagi mobilitas warga kita yang sangat bergantung pada jalur tersebut," terangnya.
Senada, Wakil Gubernur Sumatera Barat Vasko Ruseimy mengucapkan terima kasih atas kedatangan Menteri PU.
"Kehadiran Bapak Menteri Dody Hanggodo di Malalo ini adalah bentuk perhatian nyata pemerintah pusat terhadap Sumbar yang dilanda bencana. Kami berterima kasih karena dengan kunjungan ini, proses rekonstruksi infrastruktur yang rusak, terutama di daerah terisolasi seperti Malalo, dapat dipastikan menjadi prioritas utama penanganan bencana ini," tuturnya.
Peninjauan yang dilaksanakan pada Senin (8/12) kemarin ini ditutup dengan pemberian bantuan logistik tambahan kepada warga korban bencana di Nagari Guguak Malalo dan Padang Laweh Malalo.
(akd/ega)
