Jakarta -
Pengambilan dana BSU 2025 di kantor pos masih berlangsung sampai awal bulan Agustus 2025. Ada beberapa dokumen yang harus dibawa ke kantor pos sebagai syarat pencairan dana BSU.
Berikut informasinya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Syarat Dokumen untuk Ambil BSU di Kantor Pos
Pos Indonesia menginformasikan dokumen-dokumen yang harus dibawa untuk mengambil dana BSU di kantor pos. Apa saja?
- Kartu BPJS Ketenagakerjaan (jika tidak ada kartu fisik, dapat menunjukkan kartu non fisik pada aplikasi)
- KTP asli
- QR Code dari Pospay
Cara Dapat QR Code BSU Lewat Pospay
Berikut cara mendapatkan QR Code atau barcode dari aplikasi Pospay untuk mengambil dana BSU 2025 di kantor pos.
- Unduh aplikasi Pospay
- Buka aplikasi
- Klik ikon huruf "i" berwarna oranye di kanan bawah layar utama
- Klik logo keempat 'Bantuan Sosial' (simbol berwarna oranye dan abu-abu)
- Lalu, akan muncul kolom "Jenis Bantuan"
- Pada kolom "Silakan pilih jenis bantuan", pilih "Bantuan Subsidi Upah Tahun 2025"
- Masukkan NIK KTP, lalu klik "Cek Status Penerima"
- Jika data sesuai dan dinyatakan terdaftar sebagai penerima BSU, Anda akan diminta memasukkan foto e-KTP
- Klik tombol kamera dan pastikan hasil foto e-KTP jelas
- Lengkapi seluruh data pribadi penerima Pospay BSU, lalu klik "Lanjutkan"
- Kemudian, akan muncul QR Code untuk pencairan dana di kantor pos
- Simpan QR Code tersebut untuk ditunjukkan pada petugas kantor pos
Cara Ambil BSU di Kantor Pos
Ini prosedur mengambil dana BSU di kantor pos.
- Kunjungi kantor pos terdekat sambil membawa e-KTP dan kartu BPJS Ketenagakerjaan.
- Tunjukkan bukti verifikasi melalui aplikasi Pospay.
- Lalu, penerima menunjukkan QR Code dari aplikasi Pospay. QR Code (barcode) berfungsi sebagai bukti verifikasi terdaftar sebagai penerima BSU.
- Bagi penerima BSU yang tidak memiliki ponsel atau aplikasi Pospay, petugas akan melakukan verifikasi secara manual dengan mengecek NIK pada e-KTP.
- QR Code pada aplikasi Pospay akan dipindai (discan) oleh petugas sebagai bagian dari proses validasi sistem.
- Petugas melakukan verifikasi data penerima BSU dengan kartu BPJS Ketenagakerjaan, mencocokkan dengan identitas fisik, dan mengambil foto e-KTP asli penerima.
- Jika semua data telah tervalidasi dengan benar, juru bayar akan mengambil foto penerima BSU untuk keperluan dokumentasi transaksi.
- Penerima BSU diminta menandatangani "Daftar Nominatif" sebagai bukti penerimaan bantuan di hadapan petugas.
- Petugas lalu menyerahkan uang BSU secara langsung kepada penerima sesuai dengan jumlah yang ditentukan oleh kebijakan pemerintah.
(kny/imk)
