Tim Psikolog Polda Metro Dampingi Keluarga dan Guru Korban Ledakan SMAN 72

3 hours ago 1

Jakarta -

Polda Metro Jaya memberikan pendampingan psikologis kepada keluarga korban dan para guru usai insiden ledakan di lingkungan SMAN 72 Jakarta. Tim Psikologi Biro SDM Polda Metro Jaya turun langsung mendatangi para korban di rumah sakit.

Pendampingan itu dilakukan di Rumah Sakit Islam Jakarta, Cempaka Putih, Jumat (7/11/2025) malam. Kepala Bagian Psikologi Biro SDM Polda Metro Jaya, AKBP Ida Bagus Gede Adi Putra Yadnya, mengatakan kegiatan dimulai sejak pukul 19.00 WIB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tim Psikologi Polda Metro memberikan pendampingan psikologis kepada keluarga dan guru korban ledakan SMAN 72. (dok istimewa)Tim Psikologi Polda Metro memberikan pendampingan psikologis kepada keluarga dan guru korban ledakan SMAN 72. (dok istimewa)

Ida Bagus menyebutkan tim terdiri dari sejumlah psikolog dan konselor dari bagian psikologi Polda Metro Jaya serta Polres Jakarta Utara. Mereka berupaya membantu keluarga korban dan guru agar bisa mengatasi trauma dan tekanan psikologis akibat peristiwa tersebut.

"Pendampingan ini kami lakukan agar keluarga korban dan para guru bisa mengelola stres dan rasa takut setelah kejadian. Kami ingin memastikan mereka mendapatkan dukungan emosional dan psikologis yang dibutuhkan," ujar Ida Bagus di lokasi.

Tim Psikologi Polda Metro memberikan pendampingan psikologis kepada keluarga dan guru korban ledakan SMAN 72. (dok istimewa)Tim Psikologi Polda Metro memberikan pendampingan psikologis kepada keluarga dan guru korban ledakan SMAN 72. (dok istimewa)

Ia menyebut suasana konseling berlangsung hangat dan penuh empati. Sejumlah guru disebut sudah mulai tenang setelah sesi pendampingan.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Budi Hermanto sebelumnya mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak khawatir. Ia memastikan Polda Metro Jaya telah mengambil langkah-langkah penanganan yang komprehensif, mulai dari olah TKP hingga layanan pendampingan bagi korban.

"Polda Metro Jaya juga sudah menyiapkan posko pelayanan untuk mendata dan mengetahui kondisi korban," kata Budi Hermanto.

(fca/fca)

Read Entire Article
Pembukuan | Seminar | Prestasi | |