Jakarta -
Gubernur Jakarta Terpilih, Pramono Anung berencana membuka taman hingga 24 jam. Sejumlah warga menyoroti faktor keamanan jika taman dibuka sepanjang hari.
Salah seorang warga, Yusuf (40) mengatakan, operasional taman hingga 24 jam perlu penambahan keamanan, seperti petugas yang berjaga hingga CCTV. Dia khawatir jika taman dibuka selama 24 jam justru dijadikan lokasi aktivitas negatif yang mengarah ke tindak kriminal.
"Kalau bisa jaga keamanan sih, nggak masalah. Terus infrastruktunya, terutama penerangan," kata Yusuf ditemui di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Minggu (2/2/2025).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena kalau sudah malam, selama ini, biasanya sering jadi tempat nongkrong, takutnya kalau 24 jam, jadi tempat nongkrong yang ngarah ke kriminal. Kalau petugasnya jaga terus, ada CCTV, ya bagus," katanya.
Menurut Yusuf, jika keamanan taman bisa terjaga, dia ingin mengajak keluarga ke taman pada malam hari. "Ya, tapi mungkin nggak sampai malem banget, jam 8-9 (malam), merasakan olahraga malam lah," ucapnya.
Warga lain, Martin (32), juga menyoroti masalah keamanan jika taman dibuka selama 24 jam. Dia mengatakan taman berpotensi menjadi lokasi kejahatan jika faktor keamanan diabaikan.
"Sebenarnya sih ya fine-fine aja, tapi kan yang penting ada pengawasan yang ketat. Karena kalau itu takut jadi kejahatan kan, kalau lampunya kurang, pengawasannya kurang," ucapnya.
Meski bila benar taman dibuka 24, jam, Martin tidak akan mengunjungi taman di malam hari. Rutinitas pekerjaan Martin yang memakan waktu akan membuatnya berpikir dua kali untuk ke taman.
"Kalau saya sih nggak karena pulang udah malam, ya olahraganya pagi doang dan kalau libur aja," katanya.
Warga lain, Irena (33), mengaku masih bimbang mengenai rencana taman dibuka hingga 24 jam. Menurut Irena, sebagai ibu rumah tangga, dia tidak memiliki kebutuhan untuk pergi ke taman pada malam hari.
"Kalau saya sih 50:50 ya, karena saya nggak berkebutuhan yang harus ke taman 24 jam, apalagi malam ya, kalau ibu-ibu seperti saya. Saya pribadi, karena saya ibu-ibu dan ajak main anak, kayanya nggak harus sampai malam," katanya.
Dia juga meminta agar faktor keamanan dapat diperhatikan jika taman dibuka 24 jam. Khawatirnya, taman akan disalahgunakan jika keamanan tidak diperhatikan.
"Ya mungkin keamanan ya, penjagaan mungkin ya, kan nggak tahu juga kalau malam itu ada apa," ujarnya.
Sebelumnya, Pramono Anung bicara sejumlah program unggulan yang akan direalisasikan pada 100 hari pertamanya menjabat nanti. Program itu di antaranya membuka sejumlah taman di Jakarta 24 jam hingga sekolah swasta gratis.
Pramono mengatakan taman-taman yang infrastrukturnya sudah siap akan dibuka selama 24 jam. Misalnya, menurut dia, Taman Literasi Martha Tiahahu, Banjir Kanal Timur, dan Taman Langsat Jakarta Selatan.
"Kenapa baru lima karena kami sudah melihat dari yang ada itu ternyata baru lima ini infrastrukturnya siap, ada fasilitas transportasi publiknya yang kemudian gampang untuk dijangkau. Kemudian di taman itu ada tempat untuk mengekspresikan tempat bertemu dan sebagainya," jelasnya
Adapun pengelolaannya melibatkan dua perusahaan lewat program corporate social responsibility (CSR). Nantinya keamanan dan kenyamanan akan diperhatikan.
(isa/isa)
Hoegeng Awards 2025
Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu