Jakarta -
Unggahan yang berisi narasi Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka membagikan bantuan uang puluhan juta rupiah viral di media sosial. Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) memastikan informasi tersebut adalah informasi bohong alias hoax.
Penelusuran soal hoax ini merupakan bentuk sinergisitas Polri dan Komdigi. Langkah tersebut diambil Polri bersama Komdigi untuk mencegah korban.
"Faktanya, klaim unggahan video tersebut adalah tidak benar. Setelah ditelusuri, akun resmi media sosial Presiden Prabowo @prabowo dan Wakil Presiden Gibran @gibran_rakabuming, tidak ada satu pun informasi yang menyebutkan bahwa Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran melakukan bagi-bagi bantuan kepada masyarakat," demikian keterangan yang dilihat dari situs resmi Cek Hoaks Komdigi, Kamis (23/1/2025).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beberapa unggahan yang seolah kabar bagi-bagi bantuan itu telah tayang di sejumlah media juga dipastikan hoax. Komdigi mengatakan informasi dalam unggahan yang viral itu diproduksi dengan rekayasa kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).
"Setelah ditelusuri foto tersebut kemudian menggunakan laman Hive Moderation untuk mendeteksi suara pada video tersebut, dan diketahui suara dalam unggahan TikTok tersebut merupakan hasil rekayasa kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI), dengan hasil penilaian 96,6 persen," katanya.
Komdigi meminta semua pihak waspada. Komdigi mengimbau pengguna media sosial tidak asal mengklik pesan atau membagikan informasi.
"Maraknya penipuan di media sosial, warganet diimbau berhati-hati dan tidak terpancing untuk mengeklik, mengirimkan pesan, atau membagikan identitas pribadi di media sosial," ujarnya.
Simak juga video: Gus Miftah Bagi-bagi Uang, Ganjar: Semua Sudah Kelihatan, Tinggal Bawaslu
(azh/haf)
Hoegeng Awards 2025
Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu