Tak Diberi Uang Beli Baju 'Couple', ABG Pemalang Ngamuk Ancam Ibu Pakai Pisau

1 day ago 2

Jakarta -

Seorang ABG (anak baru gede) di pemalang, Jawa Tengah mengamuk dan mengancam ibunya dengan pisau. Aksi ABG ngamuk itu terekam kamera ponsel lalu viral di media sosial.

Polisi pun turun tangan untuk menyelesaikan permasalahan yang diketahui terjadi pada Kamis (23/1/2025). ABG perempuan itu mengenakan kaus hitam dan bawahan biru seragam SMP saat mengamuk. Mulanya, ABG tersebut menuntun sepedanya masuk ke rumah.

Namun beberapa saat kemudian ia keluar dengan membawa dua pisau. Ia lalu mendekati wanita setengah baya yang belakangan diketahui ibu kandungnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ABG yang baru duduk di bangku SMP itu memaki dan mengarahkan pisau ke ibunya. Beberapa wanita tua lalu mencoba melumpuhkan remaja itu dan berhasil menjatuhkan satu pisau di tangan kirinya dengan bilah sapu.

Kapolsek Taman, AKP Ciptanto, mengatakan pihaknya mendengar informasi viral di sosial media itu pada Sabtu (1/2). Dia langsung mencari lokasi kejadian dengan menggandeng Dinas Sosial, pihak desa, dan tokoh masyarakat untuk ke lokasi kejadian.

"Viralnya video itu kami ketahui pada Sabtu (1/2). Kami telusuri, kejadian di Desa Kejambon, ada seorang anak perempuan usia 13 tahun awalnya meminta uang Rp 22 ribu untuk membayar atau membeli baju 'couple', ibunya mengatakan tidak ada uang," kata Ciptanto saat ditemui di Mapolsek Taman, dilansir detikJateng, Rabu (4/2/2025).

Lantaran tidak diberi uang Rp 22 ribu, anak itu emosi lantas masuk rumah mengambil dua pisau dapur. Belakangan diketahui, anak tersebut sering mengamuk sejak kelas VI SD.

"Anak marah karena tidak dikasih uang. Kemudian si anak tersebut, inisial A, ke belakang, ke dapur mengambil dua pisau dapur. Dia marah sehingga ibu dari anak tersebut dan budenya ketakutan. Sehingga terjadi seperti yang ada di dalam video," kata Ciptanto.

"Kami sampaikan, sepertinya perlu diperiksakan ke psikiater untuk pemeriksaan kejiwaannya. Kami juga telah berkoordinasi dengan Dinas Sosial, untuk melakukan pemeriksaan intensif," ucapnya.


Baca selengkapnya di sini.

(dek/idh)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

Read Entire Article
Pembukuan | Seminar | Prestasi | |