Staf Zaskia Mecca Dipukul Prajurit, Komisi I DPR Minta Diusut Transparan

2 hours ago 1

Jakarta -

Seorang anggota TNI AD diamankan oleh Pomdam Jaya karena diduga memukul staf artis Zaskia Adya Mecca usai terlibat perselisihan di jalan. Wakil Ketua Komisi I DPR RI Dave Laksono meminta setiap pelanggaran ditindak tegas.

"Saya menyampaikan keprihatinan mendalam atas insiden yang menimpa staf dari Ibu Zaskia Mecca. Tindakan kekerasan dalam bentuk apapun tidak dapat dibenarkan, terlebih jika dilakukan oleh individu yang mengaku sebagai anggota TNI. Komisi I DPR RI memandang serius setiap dugaan pelanggaran yang melibatkan aparat negara, termasuk TNI," kata Dave kepada wartawan, Jumat (26/9/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia mengatakan seluruh prajurit harus menjunjung tinggi disiplin dan etika militer. Politikus Golkar ini meminta kasus yang diduga melibatkan anggota TNI untuk diusut tuntas.

"Institusi TNI memiliki mandat untuk menjaga keamanan dan ketertiban, serta menjunjung tinggi disiplin dan etika militer. Oleh karena itu, apabila benar terjadi pelanggaran oleh oknum, maka proses hukum harus berjalan secara transparan dan akuntabel," ujarnya.

Dia meminta Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan jajarannya melakukan investigasi terkait kasus yang terjadi. Dave menegaskan hukum harus ditegakkan.

"Kami mendorong agar Panglima TNI dan jajaran terkait segera melakukan investigasi menyeluruh terhadap kasus ini. Penegakan hukum yang tegas terhadap oknum yang terbukti bersalah merupakan langkah penting untuk menjaga integritas institusi dan kepercayaan publik," ucapnya.

Dave mengatakan Komisi I DPR memantau penanganan kasus yang diduga melibatkan anggota TNI. Dia mengatakan tidak boleh ada toleransi terhadap penyalahugunaan wewenang.

"Komisi I DPR RI akan terus memantau perkembangan kasus ini dan memastikan bahwa tidak ada toleransi terhadap penyalahgunaan wewenang," tuturnya.

"TNI adalah institusi yang kami hormati, dan justru karena itu, setiap tindakan yang mencederai citra dan nilai-nilai luhur TNI harus ditindak sesuai aturan yang berlaku," imbuh dia.

Sebelumnya, informasi soal kasus pemukulan ini disampaikan Zaskia Mecca lewat akun Instagram pribadinya. Zaskia bercerita peristiwa itu terjadi di kawasan Ampera, Jakarta Selatan (Jaksel), pada Senin (22/9), pukul 07.15 WIB.

Saat itu, korban disebut sedang mengantar anak Zaskia Mecca ke sekolah. Sesampai di lokasi, ada pemotor yang mengendarai Vespa matik (Vesmat) pink melawan arah dan hampir menabrak korban.

Korban disebut membunyikan klakson. Tapi, pemotor Vesmat itu tak terima. Korban disebut dianiaya hingga leher dan kepalanya diinjak oleh pelaku sampai helm korban hancur.

Penganiayaan dilakukan di depan anak Zaskia Mecca. Pelaku sempat diamankan warga setempat, tapi tak lama setelahnya pergi dari lokasi.

Korban telah melapor ke polisi. Belakangan, terungkap jika terduga pelaku merupakan anggota TNI.

"Saat ini yang bersangkutan sudah diamankan di Denpom Jaya-2 untuk proses penanganan selanjutnya," kata Kapendam Jaya Kolonel Czi Anto Indriyanto, Kamis (25/9).

Saksikan Live DetikSore :

(amw/azh)

Read Entire Article
Pembukuan | Seminar | Prestasi | |