Jakarta -
Banjir masih menggenangi Kampung Jaya 6 RT 04 RW 14, Cengkareng Barat, Cengkareng, Jakarta Barat (Jakbar). Sejumlah rumah warga masih terendam banjir.
Seorang warga Zaitun (70) mengatakan rumahnya tergenang banjir sejak Selasa (28/1) malam. Sampai saat ini di rumahnya yang berukuran 3x6 meter itu masih kebanjiran dengan ketinggian air sekitar 40 sentimeter.
"Banjir udah dari malem Rabu. Sore jam 5 itu sore masuk rumah. Langsung kita naik-naikin barang," kata Zaitun saat ditemui di rumahnya, Kamis (30/1/2025).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Imbas banjir itu, Zaitun dan keluarganya bergegas menyelamatkan barang perabotannya dengan cara dinaikkan ke atas meja. Kulkas yang biasanya ditaruh di lantai pada ruangan tengah, kini ditempatkan di atas bangku panjang.
Tak hanya itu, Zaitun yang hidup dengan adik dan satu anaknya itu mengaku kesulitan soal urusan mandi, cuci, dan kebutuhan kakus (MCK). Keluarganya harus pergi ke Pasar Deprok untuk urusan MCK.
Jika jalan kaki, butuh waktu sekitar lima menit. Jarak rumahnya dan pasar sekitar 200 meter.
"Kalau mandi sama BAB di Pasar Deprok. Itu ya lumayan jauh. WC kan nggak bisa dipake ya. Repot jauh, BAB di sono, rumah di sini, bingung juga," ujarnya.
Selanjutnya, Zaitun menuturkan keluarganya kini harus tidur di lantai 2 rumah. Sebab kamar tidurnya di lantai 1 masih digenangi air.
Namun karena banjir ini, Zaitun masih terjaga atau belum tidur sama sekali. Katanya dia takut sewaktu-waktu air naik, dia sedang tidur.
"Saya belum tidur. Nongkrong aja nunggu kering di luar. Takutnya tidur kebawa air, ntar malah tinggal nama doang," ujarnya.
Dia berharap banjir di lingkungannya segera surut. Dia sudah lelah jika harus menguras rumahnya.
"Ya jangan ujan lagi ya. Capek ngurusinnya, harus nguras, mindahin barang mah nggak terlalu," ucapnya.
Selanjutnya, adik Zaitun yakni Jumadi (62) menuturkan, banjir tahun ini termasuk paling tinggi sejak dia tinggal di sana tahun 1990-an.
Dia mengaku sudah beberapa kali mengalami banjir, namun kali ini ketinggian air jauh lebih tinggi dari tahun-tahun lalu.
"Dulu nggak segini, ini sampe pinggang saya banjirnya kemarin. Rumah sampai tenggelem," kata Jumadi.
(jbr/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu