Pramono Terkejut Saat Resmikan Panti Sosial Remaja di Tebet: Ini Bagus Sekali

3 hours ago 2

Jakarta -

Gubernur Jakarta Pramono Anung meresmikan hasil remodeling Gedung Panti Sosial Bina Remaja Taruna Jaya 1 di Tebet, Jakarta Selatan. Pramono pun berharap 22 panti sosial lainnya di Jakarta dapat seperti Panti Sosial Bina Remaja Taruna Jaya 1 di Tebet.

"Maka ini menjadi tantangan bagi panti-panti yang lain di Jakarta yang jumlahnya tadi saya sebutkan ada 22. Saya mendorong Kepala Dinas untuk bisa melakukan remodeling yang seperti ini yang bisa langsung dirasakan oleh warga binaan yang berada di panti ini," kata Pramono di Panti Sosial Bina Remaja Taruna Jaya 1 Tebet, Jakarta Selatan, Kamis (25/9/2025).

Gubernur Jakarta Pramono Anung meresmikan hasil remodeling Gedung Panti Sosial Bina Remaja Taruna Jaya 1 di Tebet, Jakarta Selatan. (Belia/detikcom).Foto: Gubernur Jakarta Pramono Anung meresmikan hasil remodeling Gedung Panti Sosial Bina Remaja Taruna Jaya 1 di Tebet, Jakarta Selatan. (Belia/detikcom).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Panti Sosial Bina Remaja Taruna Jaya 1 berada di bawah naungan Dinas Sosial DKI Jakarta. Pramono pun mengaku terkesan dengan wajah baru panti yang disebutnya jauh lebih baik dari bayangannya.

"Saya sungguh surprise dan terkejut. Ternyata pantinya ini bagus sekali dan mudah-mudahan bisa dirawat dengan baik," ujarnya.

Ia mengatakan, panti tersebut mendapat dukungan kerja sama dari Korea Selatan, dengan fasilitas pembelajaran beragam keterampilan seperti tata boga, tata rias, refleksi, perbaikan ponsel, hingga pembuatan mebel. Pramono menuturkan salah satu alumninya bahkan berhasil meraih juara satu dalam sebuah ajang keterampilan di Guangzhou, China.

"Kalau melihat hal ini, maka ini menjadi tantangan bagi panti-panti lain di Jakarta. Saya mendorong Kepala Dinas untuk bisa melakukan remodeling seperti ini yang bisa langsung dirasakan manfaatnya oleh warga binaan," ujarnya.

Ia melanjutkan, Panti Taruna Jaya 1 sendiri menampung sekitar 100 remaja, mayoritas berasal dari kelompok rentan seperti anak jalanan dan keluarga tidak mampu. Mereka menjalani masa pembinaan selama satu tahun sebelum dipersiapkan masuk ke dunia kerja.

"Yang paling utama adalah bagaimana membangkitkan rasa percaya diri. Itu yang saya lihat sangat nampak di sini," ungkapnya.

Pramono juga menyebut Taruna Jaya 1 kini menjadi sorotan internasional. Sejumlah tamu dari luar negeri, termasuk Rusia dan Korea Selatan, pernah berkunjung dan mengaku kagum dengan fasilitas panti di bawah Pemprov DKI tersebut.

"Mereka kaget sekaligus surprise bahwa di Jakarta ada panti milik pemerintah daerah yang sebagus ini," imbuhnya.

(bel/whn)

Read Entire Article
Pembukuan | Seminar | Prestasi | |