Pramono Rayakan Menang Pilgub Jakarta: Semoga Bisa Wujudkan Janji-janji

5 days ago 8

Jakarta -

Gubernur Jakarta terpilih Pramono Anung menggelar syukuran kemenangan Pilkada 2024. Dia ingin kemenangannya memiliki manfaat yang bisa dirasakan secara langsung oleh masyarakat.

"Saya terus terang menjadi bersemangat untuk maju, bukan karena jabatan gubernurnya. Secara jujur saya sampaikan, tetapi karena saya melihat disparitas perbedaan kaya, miskin, luar biasa yang ada di Jakarta yang selama ini," kata Pramono Anung dalam sambutannya dalam syukuran yang digelar di Pantai Ancol, Jakarta Utara, Jumat (31/1/2025).

Dalam agenda itu, Pramono mengundang para relawan yang mendukungnya di masa kampanye. Mereka dihibur dengan tarian tradisional hingga penampilan barongsai.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia menceritakan, selama 25 tahun menjabat sebagai pejabat negara tidak melihat langsung realitas masalah warga. Itulah yang memacunya maju terus sebagai calon gubernur Jakarta saat itu.

"Sehingga dengan demikian itulah yang akan saya wujudkan. Mudah-mudahan saya bisa memenuhi janji-janji ini, terutama yang berkaitan dengan Kartu Jakarta Pintar, Kartu Lansia, Kartu JKS. Kemudian juga hal yang berkaitan dengan Jumantik, PKK, dan sebagainya-sebagainya," ucapnya.

Gubernur Jakarta terpilih Pramono Anung menggelar syukuran kemenangan Pilkada 2024. Dia berharap bisa memberi manfaat bagi masyarakat. (Taufiq S/detikcom)Pramono berharap bisa memberi manfaat bagi masyarakat. (Taufiq S/detikcom)

"Tim Transisi salah satunya adalah menyusur apa yang menjadi janji-janji politik saya dan Bang Doel," sambung dia.

Dia mengatakan Tim Transisi sudah mempersiapkan program utama yang akan digarap dalam 100 hari pertama. Menurutnya, janji-janji kampanyenya yang yang sudah disosialisasikan bisa untuk diwujudkan.

"Kami kemarin sudah rapat secara detail dan mudah-mudahan dalam 100 hari pertama, karena janji-janji saya adalah tidak muluk-muluk sesuatu yang realistis, sesuatu yang bisa dicapai, termasuk KJP yang begitu diharapkan oleh masyarakat Jakarta. Sekarang ini KJP-nya ada 520 ribu lebih, tetapi tidak tertata dengan baik. Separuh lebih tidak terbagi dengan baik. Kalau ada persoalan, penyelesaiannya di Rawa Bunga," ungkapnya.

(jbr/jbr)

Read Entire Article
Pembukuan | Seminar | Prestasi | |