Pramono Janji Akan Terbitkan Pergub Beri Ruang Anak Idap Autisme

3 days ago 8

Jakarta -

Gubernur Jakarta terpilih, Pramono Anung, mengatakan pihaknya akan menerbitkan peraturan gubernur (pergub) yang memberi ruang kepada anak-anak pengidap autisme untuk berperan di masyarakat. Pramono menyebutkan pihaknya memberi atensi terhadap penyelenggaraan sekolah berkebutuhan khusus di Jakarta.

Hal itu disampaikan Pramono Anung saat menghadiri perayaan ulang tahun ke-25 Sekolah Luar Biasa (SLB) Pelita Hati, Museum Indonesia, TMII, Jakarta Timur, Minggu (2/2/2025). Pramono memberikan apresiasi kepada sekolah Pelita Hati dalam ranah mencerdaskan anak Jakarta.

"Yang pertama saya ingin mengucapkan selamat kepada Sekolah Pelita Hati yang mengkhususkan untuk anak-anak autisme dan kesulitan belajar tentunya tidak mudah untuk bertahan sampai dengan 25 tahun. Kalau melihat yang hadir dan sebagainya, kontribusinya tentunya sudah cukup besar dan luar biasa," kata Pramono dalam sambutanya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pramono mendengar aspirasi terkait pendidikan anak berkebutuhan khusus. Menurutnya, hal itu menjadi salah satu prioritas di pemerintahan Jakarta ke depan.

Ia berjanji menerbitkan peraturan gubernur (pergub) guna memberikan ruang bagi anak-anak pengidap autisme untuk berdaya. Begitu pun di dalamnya, termasuk Pemprov yang memfasilitasi sekolah luar biasa.

"Salah seorang sahabat saya yang kebetulan anak ITB 82, anaknya ada yang autis dia minta untuk pergubnya bisa memberikan ruang sehingga anak-anak autis di Jakarta ini bisa menjadi lebih berperan serta di dalam kehidupan kemasyarakatan ini," ujar Pramono.

"Dan waktu itu saya menyanggupi, kebetulan tadi ada Kepala Dinas saya bisik-bisik, saya tanyakan apakah memang belum ada pergub khusus untuk anak-anak autisme dan sekolah kebutuhan khusus untuk yang kesulitan belajar," tambahnya.

Pramono mengatakan terdapat sebanyak 29 ribu anak berkebutuhan khusus di Jakarta. Ia meminta Plt Kepala Dinas Pendidikan Jakarta, Budi Awaluddin, menindaklanjuti hal tersebut.

"Kebetulan tadi ada hadir Kepala Dinas dan yang lainnya nanti kami akan bantu untuk itu. Bapak-Ibu saudara-saudara sekalian, Jakarta sekarang ini termasuk apa yang harus dilakukan oleh pemerintah Jakarta salah satunya Mbak Tami adalah seperti yang saya sampaikan tadi di Jakarta ini belum ada di Jakarta Utara, sekolah khusus untuk disabilitas," kata Pramono.

"Dengan demikian, saya terus terang yang membuat saya bersemangat kemarin untuk maju gubernur yang awalnya saya nggak mau, adalah persoalan-persoalan yang di bawah Kartu Jakarta Pintar, Jakarta Sehat, lansia, difabel, dan sebagainya," sambungnya.

Pramono mengucapkan selamat kepada Sekolah Pelita Hari atas kontribusinya di bidang pendidikan. Ia menegaskan, setelah dilantik akan langsung memperjuangkan hal itu.

"Selamat kepada Mbak Tami yang luar biasa menjaga sekolah khusus untuk autisme dan sulit belajar selama 25 tahun. Sudah menghasilkan anak didik yang luar biasa," ujar Pramono.

"Mudah-mudahan nanti saya setelah dilantik apakah bulan ini atau bulan depan terserah saja. Saya akan yang seperti ini akan menjadi atensi yang utama dibandingkan dengan yang lainnya. Karena memang inilah yang diharapkan pemerintah hadir dalam persoalan-persoalan masyarakat yang seperti ini," imbuhnya.

Tonton juga Video: Pramono Sebut 5 Taman di Jakarta Bakal Buka 24 Jam, Ada Taman Literasi-Banteng

[Gambas:Video 20detik]

(dwr/isa)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

Read Entire Article
Pembukuan | Seminar | Prestasi | |