Polisi Periksa Ortu Anggota Geng Tawuran Penyiraman Air Keras ke Briptu Fadel

1 week ago 8

Jakarta -

Polisi mengungkap 4 tersangka penyiraman air keras ke anggota Polsek Ciputat Timur, Briptu Fadel Ramos dan satu rekannya merupakan pelaku tawuran. Mereka tergabung dalam geng tawuran bernama SCBD.

"SCBD ini merupakan singkatan dari Serpong, Ciledug, Bintaro, dan Depok. Akun ini kemudian memposting atau menginformasikan akan terjadinya tawuran dengan salah satu kelompok yang bernama akun Pasundan," kata Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Victor Daniel Henry Inkiriwang, di Polresta Tangerang Selatan, Sabtu (25/1/2025).

Victor mengatakan 4 tersangka itu yakni MH (19), HR (19), F (19) dan RA (18). Dia mengatakan pihaknya masih mendalami kegiatan yang dilakukan geng SCBD dan geng Pasundan tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dua kelompok ini yaitu kelompok SCBD dan kelompok Pasundan sampai dengan hari ini kami terus melakukan penyidikan bagaimana gerak-gerik, bagaimana kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh kelompok ini khususnya kelompok SCBD ini rekan-rekan," ujarnya.

Dia mengatakan followers akun geng SCBD lebih dari 5 ribu pengikut. Dia mengatakan mereka diduga kerap melakukan tawuran di Jakarta dan Tangerang.

"Di mana anggota atau followers dari akun SCBD ini sudah sejumlah 5.695 dan isi dari kegiatan-kegiatan dari kelompok SCBD ini cukup meresahkan, di mana mereka terindikasi kuat melakukan beberapa kali melakukan tawuran di daerah Jakarta maupun di daerah Tangerang," ujarnya.

Lebih lanjut, Victor mengatakan pihaknya juga melakukan pemeriksaan terhadap orang tua dari anggota geng SCBD. Dia meminta mereka melakukan pembinaan agar anaknya tak terlibat aksi tawuran.

"Kemudian kami juga sudah melakukan upaya untuk melakukan pemeriksaan atau panggilan terhadap orang tua atau keluarga dari anggota yang tergabung dari kelompok SCBD ini, untuk kemudian bila tidak terlibat secara aktif seperti keempat tersangka ini agar dilakukan pembinaan oleh keluarga untuk tidak lagi terlibat dalam tindak pidana atau kegiatan tawuran seperti ini," ujarnya.

Diketahui, Briptu Fadel sendiri disiram air keras pada Kamis (16/1/2025), sekitar pukul 04.30 WIB, di Jalan Cirendeu Raya, perbatasan Ciputat Timur dan Jalan Cabe I Pamulang, Tangerang Selatan. Saat itu, dia bersama sejumlah rekannya sedang melakukan patroli hendak membubarkan gerombolan bermotor yang membawa senjata tajam.

"Awal mula peristiwa, Tim Opsnal melakukan pemantauan atau patroli siber melalui media sosial akan terjadi tawuran di Jalan Cirendeu Raya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary, Jumat (17/1).

Saat itu korban bersama anggota kepolisian yang lain kemudian bergerak dengan menggunakan satu mobil dan dua sepeda motor. Setiba di lokasi, polisi bertemu dengan gerombolan bermotor yang diduga akan tawuran.

"Sekitar 2 menit setelah tiba di TKP (tempat kejadian perkara), Tim Opsnal melihat segerombolan anak-anak menggunakan sepeda motor sekitar 30 unit," ungkapnya.

Gerombolan tersebut berboncengan dengan membawa senjata tajam jenis golok dan celurit. Mereka tengah menuju wilayah Cirendeu, Ciputat.

"Kemudian, Tim Opsnal melakukan penghalauan gerombolan tersebut dengan menggunakan mobil," jelasnya.

Namun, saat sedang menghalau, sepeda motor korban berada di paling depan. Gerombolan tersebut kemudian menyiram korban menggunakan air keras sebanyak dua botol.

"Korban juga sempat dikeroyok, namun korban berhasil kabur dan meninggalkan satu unit sepeda motor warna hitam milik korban dibawa kabur oleh para pelaku," imbuhnya.

(mib/maa)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

Read Entire Article
Pembukuan | Seminar | Prestasi | |