Polda Metro Segera Sidang Etik AKBP Bintoro Dkk Terkait Dugaan Pemerasan

1 week ago 10

Jakarta -

Polda Metro Jaya segera menggelar sidang Kode Etik Profesi Polri (KKEP) terhadap mantan Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Bintoro dkk. Diketahui total, ada 4 orang telah dilakukan penempatan khusus (Patsus) terkait peristiwa tersebut.

"Bidpropam Polda Metro Jaya bersama nanti dengan Paminal dan segera menyelenggarakan sidang kode etik terhadap yang bersangkutan," kata Kabid Propam Polda Metro Jaya Kombes Radjo Alriadi Harahap dalam jumpa pers di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (29/1/2025).

Namun, Radjo belum membeberkan waktu pasti kapan sidang etik bakal digelar. Dia hanya memastikan hingga kini pihaknya masih melakukan pendalaman terhadap AKBP Bintoro dan tiga anggota polisi lainnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


"Kalau saksi nanti akan berkembang lagi. Antara 10 sampai dengan 11 (saksi yang sudah diperiksa)," ucapnya.

Adapun peran Bintoro dalam perkara itu, jelas Radjo, adalah terkait penyalahgunaan wewenang. Kendati begitu, dia belum mengungkap rinci penyalahgunaan wewenang yang dilakukan Bintoro.

"Peran AKBP B adalah penyalahgunaan wewenang dan saat ini sudah kami laksanakan patsus semenjak tanggal 25 hari Sabtu, tanggal 25 Januari 2025. Jadi dia melaksanakan penyalahgunaan wewenang," jelas Radjo.

"Nanti dalam sidang kode etik bisa diketahui secara pasti. Untuk saat ini kami masih melaksanakan pendalaman lebih lanjut untuk pemeriksaan," lanjut dia.


Begitupula soal jumlah nominal yang diperas oleh Bintoro, Radjo belum menjawab pasti. Dia hanya mengatakan, hingga kini pihaknya masih melakukan klarifikasi terhadap berbagai pihak.

"Kami menjelaskan bahwa saat ini kami melaksanakan pemeriksaan klarifikasi dan pendalaman. Dalam hal berapa angka yang pasti sedang kami dalami, nanti akan kami informasikan ke bapak kabid humas untuk selanjutnya," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, kasus ini sendiri diusut oleh Polda Metro Jaya. Mantan Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro diduga memeras terhadap dua tersangka kasus pembunuhan, AN dan MBH alias BH.


Bermula dari perkara dugaan pembunuhan dan kekerasan terhadap 2 anak di bawah umur yang diusut AKBP Bintoro dengan menjerat 2 orang tersangka, yaitu AN dan MBH alias BH, yang terjadi di salah satu hotel di Jaksel. Dua korban merupakan anak di bawah umur berinisial N dan X.

Keduanya diduga dicekoki narkoba hingga overdosis. Mereka juga diduga setelahnya diperkosa dan meninggal dunia. Perkara itu dilaporkan ke Polres Jaksel dan teregistrasi dengan nomor LP/B/1181/IV/2024/SPKT/Polres Metro Jaksel dan LP/B/1179/IV/2024/SPKT/Polres Metro Jaksel pada April 2024.

AKBP Bintoro selaku Kasat Reskrim Polres Metro Jaksel saat itu mengusutnya. Namun narasi yang viral menyebutkan AKBP Bintoro melakukan pemerasan karena mengetahui salah satu tersangka memiliki hubungan kekerabatan dengan bos salah satu perusahaan yang bergerak di bidang kesehatan.

(ond/aik)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

Read Entire Article
Pembukuan | Seminar | Prestasi | |