Jakarta -
Hujan intensitas tinggi sejak siang hingga malam hari yang melanda sebagian besar wilayah di Kota Tangerang menyebabkan genangan dan banjir di sejumlah titik. Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bersama Satpol PP, Dinas Sosial dan Dinas Kesehatan pun mengevakuasi warga yang terdampak banjir di posko-posko siaga bencana.
Adapun posko tersebut telah disiapkan sebagai tindak lanjut dari status Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi yang telah diberlakukan Pemkot Tangerang beberapa waktu lalu.
Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang Nurdin juga langsung meninjau proses evakuasi dan penyaluran bantuan logistik kepada masyarakat terdampak banjir di Wilayah Kecamatan Benda pada Selasa (28/1) malam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami melihat dan meninjau langsung genangan banjir akibat hujan intensitas tinggi yang cukup deras dari siang hingga malam ini sehingga kapasitas drainase dan tampungan airnya tidak memadai sehingga menyebabkan banjir di wilayah sekitar sini. Bahkan kami juga mendengar beberapa penerbangan tadi sempat tertunda juga. Namun mudah-mudahan dengan sudah mulai berkurangnya curah hujan insyaAllah genangan akan segera surut." tutur Nurdin dalam keterangan tertulis, Rabu (29/1/2025).
Hal ini disampaikannya usai meninjau genangan dan masyarakat yang dievakuasi di Posko Siaga dan Kantor Kelurahan Benda.
"Alhamdulillah bantuan dari teman-teman personil gabungan terutama logistik seperti makanan, minuman dan juga selimut serta obat-obatan juga dapat tiba dengan cepat dan di waktu yang tepat." imbuhnya.
Nurdin menjelaskan pihaknya telah menyiapkan personil gabungan untuk mengantisipasi keadaan-keadaan kebencanaan maupun kegawatdaruratan susulan yang berpotensi muncul.
"Ini adalah bagian dari tindak lanjut status darurat siaga bencana hidrometeorologi yang telah kita tetapkan sehingga para personil di lapangan dapat dengan cepat merespon serta mengantisipasi keadaan-keadaan darurat seperti yang sekarang dialami oleh masyarakat baik di wilayah Benda ini maupun di wilayah-wilayah lain di Kota Tangerang," paparnya.
Mantan Pj Bupati Aceh Jaya tersebut pun mengajak masyarakat untuk menjaga dan meningkatkan kewaspadaan. Masyarakat juga diimbau segera melapor jika menemui keadaan yang bersifat gawat darurat maupun bencana.
"Teman-teman akan selalu stand by dan siap menerima laporan yang masuk baik melalui call center 112 maupun dari LAKSA secara non stop dan 24 jam," pungkasnya.
Sebagai informasi, Pemerintah Kota Tangerang mencatat ada 5 titik banjir yaitu di Belendung Kecamatan Benda, kemudian di Gebang Raya dan Periuk Kecamatan Periuk serta di Petir Kecamatan Cipondoh dan Kelurahan Uwung Jaya Kecamatan Jatiuwung. Ketinggian air berkisar dari 20-100 cm.
Pemkot Tangerang juga telah membuat posko Pengungsian di Masjid Al barkah dan Gor Benda. Tercatat sampai Selasa malam (28/1/2025), ada 21 pengungsi yang dievakuasi di dua lokasi posko.
(akd/akd)
Hoegeng Awards 2025
Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu