Jakarta -
Partai Demokrat mengatakan program makan bergizi gratis (MBG) bisa menjadi peluang ekonomi baru. Ketua DPP Partai Demokrat Herman Khaeron mengatakan peluang ekonomi tercipta dari permintaan pasokan bahan baku.
"Ini kan peluang. Kenapa kemudian Pak Prabowo juga selalu menyampaikan bahwa MBG ini bukan hanya untuk memenuhi rasa lapar atau memenuhi kebutuhan perut, kebutuhan gizi, kebutuhan nutrisi. Kemudian ada harapan jangka panjang bisa mempersiapkan sumber daya manusia yang unggul, tetapi bisa menciptakan ekonomi baru," kata Herman di Grand Sahid Hotel, Jakarta Pusat, Jumat (31/1/2025).
Herman mencontohkan, pemenuhan telur untuk program MBG bisa mencapai hingga 82,9 butir per hari. Dia mengatakan kebutuhan itu bisa membuka peluang ekonomi baru.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Seperti sekarang juga kan telur pasti kekurangan. Bayangkan kalau sudah 82,9 juta sesaran terpenuhi, satu hari butuh satu telur saja per orang, berarti butuh 82,9 juta telur. Ini harus disiapkan," katanya.
"Disiapkan kan bukan hanya di Jawa, harus disiapkan di seluruh wilayah. Nah ini menjadi potensi ekonomi baru di wilayah-wilayah tertentu yang memang belum ada produksinya," ucapnya.
Dia mengatakan, pemenuhan pasokan bahan baku untuk program MBG juga memberikan dampak ekonomi. Herman meyakini target pertumbuhan ekonomi hingga 8 persen bisa tercapai dengan dampak ekonomi dari program MBG.
"Nah ini menurut saya, di sinilah memang kecerdasan dan kehebatan Presiden Prabowo, untuk bisa bagaimana men-trigger keinginan pertumbuhan 8 persen dari berbagai sisi, termasuk makan bergizi gratis juga bisa untuk menopang terhadap pertumbuhan 8 persen," katanya.
(maa/maa)
Hoegeng Awards 2025
Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu