PAM Jaya Targetkan Layanan Air Bersih Capai 78% Tahun Ini

Jakarta -

Direktur PAM Jaya Arief Nasrudin mengatakan saat ini layanan air bersih perpipaan telah mencapai 73%. Arief menargetkan layanan air bersih pada 2025 akan mencapai 78%.

Hal itu disampaikan Arief dalam acara Jakarta Water Hero di Balai Kota Jakarta, Jumat (4/7/2025). Arief menyampaikan saat ini telah banyak pelanggan yang menyadari pentingnya tidak melakukan eksploitasi air tanah berlebihan.

"Pak Gubernur, sesuai dengan mandat dan juga instruksi bapak dan arahan bapak, hari ini kita sudah mencapai 73 persen layanan air bersih perpipaan Pak," kata Arief.

"Dan tim kami, Pak, tim PAM Jaya, insyaallah tahun ini kita bisa tutup di angka 78 persen atas layanan air pipa," sambungnya.

Dia menyampaikan dari Jatiluhur, pihaknya telah mengambil eskalasi kurang lebih 1.500 LPS. Dia bersyukur lantaran saat ini banyak pihak yang telah menyadari pentingnya air tanah.

Selain itu, kata dia, pihaknya akan mulai melakukan pembangunan gedung sentra pelayanan. Rencananya, pembangunan dimulai pada Agustus 2025.

"Nanti mungkin bulan Agustus kami akan memulai ground breaking kick off pembangunan gedung sentra pelayanan, itu terintegrasi dengan sebuah pusat edukasi air pertama, insyaallah, di Indonesia," ujarnya.

Arief menyampaikan saat ini Indonesia belum memiliki pusat edukasi air. Dia pun berharap dengan pembangunan gedung sentra pelayanan tersebut dapat bermanfaat bagi masyarakat.

"Kenapa harus dibuat? Karena memang ternyata kita belum punya, belum memiliki pusat edukasi air itu. Jadi kami ingin mencoba mengajak masyarakat untuk bisa mengetahui bahwasanya proses air itu tidak mudah dan sangat sensitif nanti di masa depan," ujarnya.

"Itu akan insyaallah di bulan Agustus, Pak. Mungkin insyaallah nanti ulang tahun negara kita di tanggal 17 (Agustus) kita bisa kemudian lakukan groundbreak," sambung dia.

Lebih lanjut, Arief mengatakan pihaknya juga akan meresmikan Water Treatment Plant (WTP) di Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Rencananya WTP Pesanggrahan itu diresmikan pada September 2025.

"Kemudian di bulan September kita akan kick-off juga. Bukan kick-off, peresmian pesanggrahan, WTP pesanggrahan yang nanti di akhir September besar 750 LPS. Jadi nanti rumah yang di selatan Jakarta insyaallah sudah bisa dialiri," jelasnya.

Simak juga Video: Rapat Di DPR, Pram Targetkan Air Bersih di Jakarta Capai 100% pada 2029

(amw/idn)