Jakarta -
Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) merilis lagu berjudul 'Save Our World'. Bendum DPP Partai Demokrat Irwan menjelaskan makna lagu ciptaan SBY tersebut.
Ia awalnya mengucapkan selamat kepada SBY yang telah meluncurkan lagu 'Save Our World'. Ia lantas menjelaskan makna lagu tersebut.
"Selamat kepada Presiden RI ke-6 Bapak Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang telah meluncurkan video musik berjudul 'Save Our World' sebagai bentuk seruan penyelamatan bumi dari kerusakan lingkungan," kata Irwan kepada wartawan, Rabu (2/7/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Irwan melihat lagu tersebut sebagai panggilan nurani. "Ini bukan sekadar isu, tapi panggilan nurani," imbuhnya.
Kemudian Irwan menyebut lagu itu juga pesan atas kondisi bumi saat ini. Menurutnya, SBY punya perhatian agar bumi terus dipertahankan.
"Terima kasih juga kepada Bapak SBY yang telah menciptakan lagu yang indah dan bijaksana. Lewat lagu 'Save Our World', Bapak SBY menyampaikan pesan yang disuarakan dengan emosi yang menyentuh bahwa bumi ini harus dipertahankan, bukan hanya dimanfaatkan," ujar dia.
Lebih lanjut, ia juga membahas terkait sambutan ketumnya, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), terkait lagu itu. Ia memaknai sambutan AHY sebagai refleksi atas pembangunan di Indonesia.
"Menarik karena dalam sambutan Ketua Umum Partai Demokrat, yang juga Direktur The Yudhoyono Institute, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan bahwa 'pembangunan yang sejati tentunya bukan hanya tentang membangun yang tampak, tetapi menjaga yang tidak tergantikan'," jelas dia.
"Saya memaknai bahwa Mas AHY ingin memberikan refleksi tulus bahwa pembangunan sejati bukan hanya soal membangun masa kini, tapi merawat kehidupan esok hari. Artinya, Mas AHY menyampaikan bahwa membangun negeri tidak bisa egois dan jangka pendek. Harus ada tanggung jawab antargenerasi," lanjut Irwan.
Sebelumnya, SBY bercerita latar belakangan terciptanya lagu 'Save Our World', yang kini dihadirkan dalam sebuah video musik. Ia mengatakan lagu 'Save Our World' sebenarnya sudah tercipta sejak 2010 saat ia menghadiri konferensi internasional tentang lingkungan dan iklim di Oslo, Norwegia.
SBY menyampaikan hal itu dalam peluncuran video musik 'Save Our World' yang melibatkan 35 penyanyi lintas generasi dan genre. Ia berharap lagu tersebut dalam menjadi pemantik bagi setiap pihak untuk bergerak menyelamatkan bumi.
"Setelah dulu Indonesia menjadi tuan rumah COP (Conference of the Parties) 13 yang dilaksanakan di Bali pada tahun 2007, hampir gagal pertemuan itu. Tetapi saya dengan sahabat dekat saya, Ban Ki-moon, bareng-bareng untuk menyelamatkan dan lahirlah Bali Roadmap, leading to kemudian Paris Climate Agreement," kata SBY di Ballroom Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Selasa (1/7).
(maa/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini