Daftar Hujan Meteor di Januari-Desember 2025, Apa Saja dan Kapan?

1 week ago 25

Jakarta -

Ada sederet fenomena hujan meteor yang terjadi di sepanjang tahun 2025 ini. Mulai dari Januari hingga Desember, setidaknya ada beberapa macam hujan meteor, di antaranya Quadrantids, Lyrids, Eta Aquarids, Perseids, dan lainnya.

"Hujan meteor yang terjadi di tahun 2025 ada beberapa macam di antaranya hujan meteor quadrantids, lyrids, eta-aquarids, perseids, dan lainnya," demikian keterangan tertulis yang dilansir Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) terkait fenomena astronomi yang akan terjadi di sepanjang tahun 2025, termasuknya hujan meteor yang bisa diamati dari wilayah Indonesia.

Hujan Meteor Quadrantids di Januari 2025

Fenomena hujan meteor yang pertama terjadi di tahun ini adalah Quadrantids, yang puncaknya terjadi di bulan Januari 2025. Hujan meteor ini berlangsung sejak akhir Desember tahun lalu hingga pertengahan Januari tahun ini. "Hujan meteor Quadrantids, dapat terlihat sekitar akhir Desember hingga tengah Januari," tulis BRIN. Menurut Royal Museums Greenwich, puncaknya terjadi pada tanggal 4-5 Januari 2025 lalu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hujan Meteor Lyrids di April 2025

Hujan meteor selanjutnya akan terjadi pada pertengahan bulan April mendatang, yakni puncak hujan meteor Lyrids. "Hujan meteor Lyrids, dapat terlihat pada pertengahan bulan April," demikian keterangan BRIN. Menurut Royal Museums Greenwich, puncaknya diprakirakan terjadi pada tanggal 21-22 April 2025.

Hujan Meteor Eta Aquariids di Mei 2025

Berikutnya akan ada fenomena hujan meteor Eta Aquarids. Hujan meteor ini berlangsung pada pertengahan April hingga awal Mei mendatang. "Hujan meteor Eta Aquariids, dapat terlihat pada pertengahan April hingga Mei," dilansir BRIN. Menurut Royal Museums Greenwich, puncaknya diprakirakan terjadi pada 3-5 Mei 2025.

Hujan Meteor Perseids di Agustus 2025

Fenomena hujan meteor yang akan datang di bulan Juli hingga Agustus ada hujan meteor Perseids. Hujan meteor ini berlangsung dari pertengahan Juli sampai akhir Agustus tahun ini. "Hujan meteor Perseids, dapat terlihat pada pertengahan Juli hingga akhir Agustus," tulis BRIN. Menurut Royal Museums Greenwich, puncaknya diprakirakan terjadi pada 12-13 Agustus 2025.

Hujan Meteor Draconids di Oktober 2025

Kemudian, di bulan Oktober tahun ini akan terjadi hujan meteor Draconid. Hujan meteor ini akan berlangsung pada sekitar awal Oktober. "Hujan meteor Draconids, dapat terlihat pada bulan Oktober," mengutip dari BRIN. Menurut Royal Museums Greenwich, puncaknya diprakirakan terjadi pada tanggal 8 Oktober 2025.

Hujan Meteor Orionids di Oktober 2025

Selain Draconids, akan ada juga hujan meteor Orionids yang berlangsung pada bulan Oktober tahun ini. "Hujan meteor Orionids, dapat terlihat pada bulan Oktober," demikian keterangan dari BRIN. Menurut Royal Museums Greenwich, puncaknya diprakirakan terjadi pada tanggal 22-23 Oktober 2025.

Hujan Meteor Leonids di November 2025

Di bulan November, akan ada fenomena hujan meteor Leonids yang berlangsung selama pertengahan bulan ini. "Hujan meteor Leonids, dapat terlihat pada bulan November," keterangan BRIN. Menurut Royal Museums Greenwich, puncaknya diprakirakan terjadi pada 16-17 November 2025.

Hujan Meteor Geminids di Desember 2025

Pada pertengahan akhir tahun nantinya akan ada fenomena hujan meteor Geminids yang berlangsung di pertengahan Desember. "Hujan meteor Geminids, terlihat pada bulan Desember," dilansir BRIN. Menurut Royal Museums Greenwich, puncaknya diprakirakan terjadi pada 12-14 Desember 2025.

(wia/imk)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

Read Entire Article
Pembukuan | Seminar | Prestasi | |