Apa Itu Chronic Venous Insufficiency? Penyakit yang Diderita Donald Trump

7 hours ago 5

loading...

Presiden Amerika Serikat Donald Trump didiagnosis menderita chronic venous insufficiency (CVI), kondisi medis yang memengaruhi aliran darah di pembuluh vena. Foto/Reuters

JAKARTA - Presiden Amerika Serikat Donald Trump didiagnosis menderita chronic venous insufficiency (CVI) atau insufisiensi vena kronis, sebuah kondisi medis yang memengaruhi aliran darah di pembuluh vena, terutama di bagian kaki. Kondisi ini terdeteksi setelah munculnya gejala seperti pembengkakan dan memar di kaki.

Kondisi pria 79 tahun tersebut mendorong pemeriksaan lebih lanjut oleh tim medis Gedung Putih. Meski demikian, juru bicara Gedung Putih Karoline Leavitt, menyatakan bahwa Donald Trump dalam kondisi stabil dan tidak menunjukkan gejala gagal jantung atau gangguan organ lainnya.

Namun, publik kini bertanya-tanya, apa itu chronic venous insufficiency? Seberapa berbahaya kondisi ini? Berikut ulasannya dilansir dari Times of India, Minggu (20/7/2025).

Baca Juga: Presiden AS Donald Trump Didiagnosis Menderita Insufisiensi Vena Kronis

Apa Itu Chronic Venous Insufficiency? Penyakit yang Diderita Donald Trump

Foto/Reuters

Chronic venous insufficiency terjadi ketika katup di dalam pembuluh darah vena, terutama di kaki, tidak berfungsi dengan baik. Akibatnya, aliran darah tidak kembali ke jantung dengan optimal dan justru mengendap di bagian bawah tubuh. Kondisi ini bisa menyebabkan pembengkakan, nyeri, dan perubahan warna kulit jika tidak ditangani sejak dini.

Chronic venous insufficiency umumnya berkembang secara bertahap dan dapat berdampak serius terhadap kualitas hidup penderitanya, termasuk munculnya luka kronis (ulkus vena) yang sulit sembuh.

Penyebab dan Faktor Risiko Chronic Venous Insufficiency

Beberapa penyebab umum dari chronic venous insufficiency antara lain:

1. Kerusakan katup vena akibat cedera atau bekuan darah

2. Penuaan, yang membuat struktur vena melemah

Read Entire Article
Pembukuan | Seminar | Prestasi | |