3 Gadis Nyasar Gegara Numpang Truk di Priok, Lapor Polisi Akhirnya Diantar Pulang

3 hours ago 2

Jakarta -

Tiga perempuan di bawah umur tersesat dan terlantar di kawasan Pelabuhan Tanjung Priok. Ketiganya berasal dari Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat (Jabar).

Ketiganya nyasar ke Tanjung Priok usai menumpang truk. Mereka naik truk dari Cibitung dengan maksud turun di Cikarang.

Namun truk yang mereka tumpangi bablas hingga Tanjung Priok. Mereka yang tak memiliki ongkos pun kebingungan karena tak bisa pulang hingga larut malam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mereka awalnya menumpang sebuah truk trailer dengan maksud dari Cibitung menuju ke Cikarang. Namun, truk trailer yang ditumpangi ternyata langsung menuju ke arah Pelabuhan Tanjung Priok. Menyadari mereka telah jauh dari tujuan semula dan hari sudah larut malam, ketiganya memutuskan untuk meminta bantuan ke kami," jelas Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok AKBP Martuasah Hermindo Tobing kepada wartawan, Senin (27/10/2025).

Martuasah mengatakan ketiganya didata oleh personel Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Pelabuhan Tanjung Priok. Perwira Samapta (Pamapta) Ipda Sahat, yang sedang tugas piket, berkoordinasi dengan Piket Unit PPA (Perlindungan Perempuan dan Anak) Satuan Reserse Kriminal Polres Pelabuhan Tanjung Priok.

"Kejadian Kamis, 24 Oktober 2025, malam. Sekitar pukul 21.00 WIB. Kejadian ini kami harap jadi pembelajaran untuk orang tua, apalagi yang memiliki anak perempuan, karena seperti ini sangat berbahaya bagi si anak," ucap Martuasah.

Dia menuturkan selang satu jam setelah menerima laporan dan mendata ketiga anak tersebut yakni pukul 22.10 WIB, tim operasional Unit PPA Satuan Reserse Kriminal Polres Pelabuhan Tanjung Priok langsung mengantar pulang ketiga anak perempuan ini.

"Diantar oleh personel PPA ke Jalan H. Basar, Cikarang Kota, Cikarang Utara. Jadi mereka tiba di rumah dengan selamat pada pukul 23.58 WIB," ujar Martuasah.

Ibu dari salah satu ABG, Ana, sempat kaget Ketika anaknya pulang dengan polisi. Namun setelah dijelaskan kejadian yang dialami sang anak, Ana menyampaikan rasa terima kasih.

"Saya sangat berterima kasih kepada Bapak Polisi yang telah menolong dan mengantar anak kami pulang dengan selamat. Semoga kebaikan ini menjadi berkah bagi semuanya," ujar Ibu Ana dengan haru.

Kembali ke Martuasah, dengan peristiwa ini, dia menekankan seluruh jajaran bersikap sigap dan tuntas dalam menanggapi laporan atau aduan, hingga pemberian pelayanan. "Kehadiran Polri adalah untuk melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat. Kami akan selalu siap membantu siapa pun yang membutuhkan pertolongan," tegas dia.

(aud/fjp)

Read Entire Article
Pembukuan | Seminar | Prestasi | |