PANGKEP SULSEL– Upaya meningkatkan kualitas kesehatan dan kebersihan lingkungan di wilayah kepulauan kembali mendapat dukungan nyata. Kepala Desa Mattiro Langi kecamatan Liukang Tupabiring Kabupaten Pangkajene Kepulauan ( Pangkep) Provinsi Sulawesi Selatan Anshar bersama Camat Liukang Tupabbiring, Kepala Puskesmas Sarappo, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas turut mendampingi tim Layanan Kesehatan Cuma-Cuma (LKC) Dompet Dhuafa dalam kegiatan launching bantuan jamban sehat di Pulau Sarappo Caddi, Selasa (21/10/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari program Dompet Dhuafa yang fokus pada peningkatan derajat kesehatan masyarakat di wilayah terpencil, khususnya daerah kepulauan yang masih menghadapi keterbatasan sarana sanitasi. Dengan adanya bantuan jamban sehat, diharapkan masyarakat setempat dapat menerapkan pola hidup bersih dan sehat yang berkelanjutan.
Kepala Desa Mattiro Langi Anshar saat dihubungi lewat telepon selulernya Selasa ( 21/10/2025) menyampaikan apresiasi atas kehadiran LKC Dompet Dhuafa. Ia menyebut bahwa program ini menjadi wujud nyata kepedulian terhadap masyarakat pulau yang selama ini kesulitan memiliki fasilitas sanitasi layak. “Kami sangat berterima kasih. Bantuan ini bukan hanya soal jamban, tapi juga tentang menjaga martabat dan kesehatan warga, ” ujarnya.
Sementara itu, Camat Liukang Tupabbiring menegaskan bahwa pemerintah kecamatan akan terus bersinergi dengan lembaga sosial dan pihak swasta dalam mendukung pembangunan berbasis kesehatan masyarakat. “Kami menyambut baik kolaborasi ini. Pemerintah daerah tidak bisa bekerja sendiri, perlu dukungan dan gotong royong lintas sektor, ” ungkapnya.
Dari pihak Puskesmas Sarappo, Kepala Puskesmas menambahkan bahwa peningkatan akses sanitasi merupakan salah satu indikator penting dalam menekan angka penyakit berbasis lingkungan seperti diare dan infeksi kulit. Ia juga menekankan pentingnya edukasi kepada warga tentang pemeliharaan jamban agar manfaatnya dapat dirasakan jangka panjang.
Babinsa dan Bhabinkamtibmas yang turut hadir dalam kegiatan ini juga memberikan dukungan dalam aspek pembinaan masyarakat. Mereka mengingatkan bahwa menjaga kebersihan lingkungan sama pentingnya dengan menjaga keamanan dan ketertiban. “Lingkungan yang sehat akan membentuk masyarakat yang kuat dan produktif, ” ujar Babinsa dalam kesempatan tersebut.
Tim LKC Dompet Dhuafa menjelaskan bahwa program bantuan jamban ini akan dilanjutkan dengan pendampingan dan edukasi kepada warga tentang perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Selain itu, warga juga akan dilatih bagaimana cara membuat jamban sederhana dengan bahan yang mudah didapat di pulau, agar program ini bisa terus berkembang secara mandiri.
Masyarakat Pulau Sarappo Caddi pun menyambut antusias kegiatan ini. Mereka berharap program semacam ini dapat terus berlanjut dan menjangkau lebih banyak keluarga yang membutuhkan. “Kami merasa diperhatikan, dan ini sangat berarti bagi kami yang tinggal di pulau kecil, ” kata salah seorang warga dengan penuh haru.
Melalui kolaborasi antara pemerintah desa, aparat keamanan, tenaga kesehatan, dan lembaga sosial seperti Dompet Dhuafa, kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa kepedulian dan sinergi dapat membawa perubahan positif. Pulau Sarappo Caddi kini memiliki semangat baru menuju kehidupan yang lebih bersih, sehat, dan bermartabat. ( Herman Djide)


















































