loading...
SSI 25 menggagas program Baitullah. Program ini memungkinkan dengan hanya membayar Rp125.000, bisa berangkat umrah pada November 2025. Foto/Dok. SindoNews
SURABAYA - PT Syam Sharifah Indonesia (SSI 25) menggagas program Baitullah. Program ini memungkinkan dengan hanya membayar Rp125.000, bisa berangkat umrah pada November 2025.
Founder Nasional PT SSI 25 Muhammad Ajie Alfateh mengatakan, untuk bisa berangkat umrah melalui program Baitullah tersebut, setiap orang hanya membayar Rp125.000 dengan membeli satu di antara dua produk kesehatan yang ditawarkan. Dua produk tersebut, yakni minuman Kopi Momi dan semacam minuman susu fermentasi, Miracle Pro (Probiotik).
“Kami mencari mitra bisnis dari seluruh Indonesia untuk produk kesehatan. Untuk produk Miracle Pro (Probiotik) itu sebanyak dua botol yang dikemas dalam satu boks, serta produk Kopi Momi dijual per box berisi 5 sachet masing-masing berisi 20 gram,” katanya, Sabtu (19/4/2025).
Ajie menjelaskan, setiap orang yang menjadi mitra bisnis bisa menjalankan sendirian maupun tim, dengan menawarkan 1.500 produk melalui sistem penjualan langsung atau networking marketing (member get member).
“Ini peluang buat masyarakat, bisa menjadi sampingan atau alternatif untuk membuka bisnis sebagai penghasilan tambahan, karena ini legal atau resmi dari Kementerian Perdagangan. Bisa dikerjakan dimanapun dan kapanpun, tanpa terikat waktu,” tegasnya.
Muhammad Syaputra, salah satu founder PT SSI 25 mengatakan, melalui program Baitullah ini, pada November 2025 ditargetkan sebanyak 88-100 orang bisa diberangkatkan umrah. Mereka ini masuk menjadi pemberangkatan umrah perdana.
“Program ini memang sengaja dikhususkan bagi mereka yang belum pernah berangkat umrah. Sebab, biasanya sebuah perusahaan hanya akan memberikan reward bagi pegawainya berupa uang tunai, sepeda motor maupun mobil,” ungkapnya.
Tahun ini, PT Syam Sharifah Indonesia menargetkan bisa memberangkatkan umrah sebanyak 1.000 orang melalui program Baitullah. Hingga saat ini, mitra bisnis yang sudah tercatat berasal dari Pulau Jawa, Jakarta, Kalimantan, Bali, Padang, dan Pekanbaru.
(poe)