Jakarta -
Pasangan suami istri, H dan UB, ditetapkan sebagai tersangka setelah menelantarkan jasad bayinya yang meninggal di rumah sakit di Grogol Petamburan, Jakarta Barat. Begini potret keduanya.
Pantauan detikcom, tersangka H dan UB dihadirkan dalam konferensi pers di Mapolsek Grogol Petamburan. Keduanya terlihat memakai baju tahanan.
Suami istri itu terlihat terus menunduk selama konferensi pers berlangsung. Tangan keduanya terlihat diborgol.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
H dan UB ditetapkan sebagai tersangka setelah meninggalkan jasad bayinya yang meninggal di IGD RS di Grogol Petamburan, Jakarta Barat, pada Sabtu (26/12/2024) dini hari lalu. Keduanya ditangkap polisi di Jelambar, Jakarta Barat, pada Minggu, 12 Januari 2025.
Sempat Pukul Anak
Kapolsek Grogol Petamburan Kompol Reza HG mengatakan bayi tersebut dibawa ke rumah sakit pada Jumat, 27 Desember 2024 malam. Sebelum dibawa ke rumah sakit, bayi M semoat mengalami kekerasan dari ayahnya, H.
"Saat tersangka H tiba di rumah melihat korban menangis terus, tersangka H menggendong korban guna menenangkan korban," kata Reza dalam konferensi pers di kantornya, Rabu (15/1/2025).
H tidak bisa menenangkan bayinya saat itu. Tersangka H pun kesal hingga melakukan kekerasan kepada putranya itu.
"Korban tak berhenti menangis, kemudian tersangka H memukul korban menggunakan tangannya sebanyak 2 kali," imbuhnya.
Meninggal di IGD
Karena korban menangis terus, H kemudian membawa anaknya itu ke IGD rumah sakit. Korban dibawa ke RS pada Sabtu, 28 Desember 2024, sekitar pukul 02.00 WIB.
"Sabtu 28 Desember sekitar pukul 02.00 WIB tersangka H membawa korban ke RS dan meminta tolong kepada saksi J yaitu tetangganya untuk diantar ke rumah sakit," imbuhnya.
Setibanya di rumah sakit, korban M langsung ditangani di ruang IGD. Setelah itu, saksi J menjemput istri H yakni BU untuk diajak ke rumah sakit.
Singkatnya, pada saat mendaftarkan bayinya untuk perawatan itu, tersangka H keluar dari ruang pendaftaran. H dan istrinya, BU kemudian meninggalkan korban di rumah sakit hingga akhirnya korban dinyatakan meninggal dunia.
(mea/dhn)