Kinerja Solid, LPKR Bukukan Laba Bersih Rp169 Miliar di Kuartal I-2025

5 hours ago 2

loading...

PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) mencatatkan laba bersih Rp169 miliar pada kuartal I-2025. FOTO/dok.SindoNews

JAKARTA - T Lippo Karawaci Tbk (LPKR) mencatatkan laba bersih Rp169 miliar pada kuartal I-2025. Angka ini menunjukkan perbaikan signifikan dibandingkan dengan kerugian sebesar Rp179 miliar yang dialami pada periode yang sama tahun lalu. LPKR juga mencatat EBITDA sebesar Rp375 miliar.

Perusahaan ini menunjukkan pengelolaan likuiditas yang baik dengan kas pada akhir periode meningkat menjadi Rp2,77 triliun naik dari Rp2,62 triliun pada tahun sebelumnya. Hal ini mencerminkan efektivitas dalam pengelolaan kas.

"Kami memulai tahun 2025 dengan positif, didukung oleh eksekusi yang terfokus, ketahanan operasional, dan disiplin finansial yang kuat. Strategi kami dalam menyediakan hunian terjangkau terus mendapatkan respons positif dari konsumen, sementara upaya pengurangan utang mulai menunjukkan hasil nyata melalui penurunan biaya bunga," ujar Group CEO Lippo Indonesia, John Riady, dalam keterangannya, Senin (5/5).

Baca Juga: Lippo Karawaci Dorong Efisiensi Material dan Inisiatif Ramah Lingkungan

Pada kuartal pertama 2025, biaya bunga bersih LPKR turun 71% year-on-year (YoY) menjadi Rp93 miliar. Penurunan ini didorong oleh pelunasan obligasi sebesar Rp1,04 triliun dan pinjaman bank sebesar Rp740 miliar, yang menunjukkan komitmen perusahaan untuk mengurangi utang dan mengoptimalkan struktur modal.

Pencapaian ini mencerminkan fokus LPKR pada pelaksanaan bisnis inti, kinerja operasional yang solid, manajemen biaya yang efisien, dan pengurangan utang. Segmen properti LPKR mencatat pra-penjualan sebesar Rp1,26 triliun, mencapai 20% dari target tahun ini.

Permintaan berkelanjutan untuk rumah tapak terjangkau di berbagai lokasi berkontribusi 80% dari total pra-penjualan, menunjukkan minat yang kuat dari pembeli rumah pertama dan pengguna akhir.

Proyek unggulan seperti Cendana Homes, XYZ Livin, dan Waterfront Uptown terus menarik perhatian, didukung oleh peluncuran Park Serpong Fase 4 dan Seri Blackslate di Tanjung Bunga, Makassar, dengan tingkat penyerapan masing-masing 96% dan 88%.

Baca Juga: Tangerang Populer Pencari Hunian, LPKR Tawarkan Produk Baru di Park Serpong

Di Lippo Karawaci (Holdco), penjualan residensial menyumbang Rp792 miliar, ditambah kontribusi dari unit komersial sebesar Rp71 miliar, stok hunian bertingkat Rp28 miliar, tanah kavling Rp18 miliar, dan tanah pemakaman di San Diego Hills Rp31 miliar.

Anak usaha PT Lippo Cikarang Tbk. (LPCK) juga melaporkan pra-penjualan sebesar Rp323 miliar, dengan rumah tapak dan rumah toko menyumbang lebih dari 96% dari total penjualan. Proyek-proyek seperti XYZ Livin dan Cendana Spark North terus menarik minat pembeli.

Segmen gaya hidup mal dan hotel LPKR melaporkan kinerja yang kuat pada kuartal ini, dengan pendapatan tumbuh 13% YoY menjadi Rp322 miliar. Laba kotor naik 34% menjadi Rp239 miliar, sementara EBITDA meningkat 59% YoY menjadi Rp106 miliar. Dengan pencapaian ini, LPKR menunjukkan komitmennya untuk terus memperluas akses terhadap hunian berkualitas dan mendorong pertumbuhan berkelanjutan bagi para pemangku kepentingan.

(nng)

Read Entire Article
Pembukuan | Seminar | Prestasi | |