Bersikap Positif dalam Hidup, Itu Sunnah Lho!

5 hours ago 4

loading...

Selalu bersikap dan berpikir positif adalah sunnah Rasulullah SAW, sikap ini akan membangkitkan semangat dan keimanan kita, tidak mudah menyerah apalagi berputus asa menghadapi ujian-ujian hidup. Foto ilustrasi/ist

Bersikap positif atau positive thinking dalam menjalani hidup adalah Sunnah Rasulullah Shallallahu Alaihi Wassalam
Nabi Muhammad (saw) bersabda:

Berjuanglah untuk apa yang bermanfaat bagimu dan bertawakal kepada Allah, dan jangan menyerah. Jika sesuatu menimpamu, janganlah berkata: ‘Andai saja aku berbuat begini dan begitu.’ Sebaliknya, katakanlah: ‘Itulah yang telah ditetapkan Allah dan Dia melakukan apa yang Dia kehendaki’. (HR Muslim)

Ketika Baginda Nabi Muhammad bersabda:

“Berjuanglah untuk apa yang bermanfaat bagimu…”, beliau mendorong kita untuk segera memanfaatkan peluang positif yang datang kepada kita.

Ketika beliau menambahkan: “… dan berserah diri kepada Allah…”, beliau menunjukkan kepada kita bahwa kita harus mengandalkan iman kita untuk memperkuat diri dalam upaya kita.

Itulah sebabnya Nabi Muhammad tidak berhenti di situ. Beliau melanjutkan dengan mengatakan: “… dan jangan menyerah.”

Selalu berpikir positif akan membangkitkan semangat dan keimanan kita. Tidak mudah menyerah apalagi berputus asa menghadapi ujian-ujian hidup .

Jika sesuatu menimpa dirimu, janganlah berkata: ‘Seandainya saja aku berbuat begini dan begitu.’ Sebaliknya katakan: ‘Itulah yang telah ditetapkan Allah dan Dia melakukan apa yang Dia kehendaki’.

Iman bukanlah sesuatu yang buta, juga bukan bentuk kepasrahan dan penyangkalan terhadap potensi manusia yang besar. Itu tidak berarti kita harus menghabiskan waktu meratapi reruntuhan masa lalu dan menolak perubahan.

Sebaliknya, iman adalah keyakinan kita bahwa kebaikan ada di mana pun Allah meletakkannya, dan bahwa setiap hari kita akan melahirkan mimpi baru, harapan baru, dan kesuksesan baru.

Bersikap Optimis

Seperti dilansir aboutislamartikel yang ditulis Salman Al Ouda tersebut menceritakan ketika seorang pemuda pernah bertanya tentang sebuah buku berjudul The Secret karya penulis Australia Rhonda Byrne. Buku itu menyajikan gagasan bahwa kita harus mendorong diri kita untuk bersikap optimis, positif, dan percaya bahwa apa yang kita inginkan dapat terjadi; bahkan bahwa itu akan menjadi kenyataan segera setelah kita mengucapkannya, mempercayainya dalam hati kita, dan menyingkirkan pikiran pesimis kita.

Orang yang positif harus memfokuskan pikiran dan pemikiran mereka pada apa yang mereka inginkan dan apa yang harus terjadi, alih-alih pada apa yang mereka takuti dan benci.

Gagasan ini mengingatkan pada sesuatu yang dikatakan iman Ibnu al-Qayyim:

“Jika seorang hamba mengandalkan Tuhan sebagaimana seharusnya Dia diandalkan untuk memindahkan gunung dari dasarnya, maka jika orang itu dituntut untuk memindahkan gunung, dia akan melakukannya.”

Menurut Salman Al Ouda, ide dasar The Secret adalah sesuatu yang perlu kita tanamkan dalam diri kita, tanpa menghilangkan semangatnya dengan memperdebatkan detail-detailnya yang lebih halus.

Dalam beberapa riwayat, disebutkan:

"Jika ia berprasangka baik kepada-Ku, maka itu adalah untuk kebaikannya, dan jika ia berprasangka buruk kepada-Ku, maka itu adalah untuk kerugiannya".

Harapan yang dimaksud di sini adalah untuk dunia ini dan akhirat. Pikiran yang baik akan menuntun pada tindakan yang baik dan harapan yang baik akan menuntun pada pekerjaan yang produktif.

Ketika kita ingin memegang teguh sebuah ide baru, kita tidak ingin merusaknya dengan terlalu banyak berpikir, membedahnya, dan mengkualifikasinya dengan pengecualian.

Jika kita melakukan itu, ide itu akan hilang dan mati. Begitu ide itu tertanam kuat dalam pikiran, akan lebih mudah untuk memodifikasinya dan memperbaikinya.

Baca Juga

Tafsir Surat Al Baqarah Ayat 155-156 yang Membuat dr Richard Lee Mualaf, Isinya tentang Ujian dan Kesabaran


Berpikir Baik tentang Allah SWT

Dalam hadis Nabi Muhammad SAW bersabda:

Read Entire Article
Pembukuan | Seminar | Prestasi | |