Awal Ramadan 2025 Waspada Potensi Hujan Lebat, Ini Daftar Wilayah Terdampak

2 weeks ago 30

loading...

BMKG mengeluarkan peringatan dini potensi hujan dengan intensitas lebat pada awal Ramadan 1446 Hijriah, yakni periode 28 Februari hingga 6 Maret 2025. Foto/Dok.SindoNews

JAKARTA - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi hujan dengan intensitas lebat pada awal Ramadan 1446 Hijriah, periode 28 Februari hingga 6 Maret 2025.

Sepekan terakhir, BMKG mencatat kejadian hujan dengan intensitas sangat lebat yang terjadi di Kota Cirebon - Jawa Barat (123.1 mm per hari), Riau (116.0 mm per hari), Kab. Bogor, Jawa Barat (104.4 mm per hari), Kab. Mimika Papua Tengah (100.0 mm per hari), Kab. Padang Pariaman Sumatra Barat (100.0 mm per hari), dan Kab. Manggarai, Nusa Tenggara Timur.

Baca Juga

Doa Ketika Turun Hujan, Hujan Lebat, dan Setelah Hujan Reda

“Kondisi ini masih dapat berpotensi terjadi di sejumlah wilayah Indonesia khususnya di bagian barat Indonesia dan Kepulauan Papua yang dipicu oleh berbagai gangguan atmosfer,” tulis BMKG dalam keterangan resminya, Jumat (28/2/2025).

BMKG juga mendeteksi gelombang atmosfer seperti Rossby Ekuatorial, Low Frequency, dan Kelvin diprediksi tetap aktif dalam sepekan ke depan. Selain itu, adanya sirkulasi siklonik dan labilitas lokal yang kuat berpotensi meningkatkan pertumbuhan awan hujan di beberapa wilayah Indonesia, membuat potensi hujan dengan intensitas tinggi diperkirakan akan lebih persisten.

Memasuki awal Ramadan, BMKG memprakirakan curah hujan tinggi masih berpotensi terjadi dan perlu diwaspadai, terutama di wilayah-wilayah yang rentan terdampak cuaca ekstrem.

“Masyarakat diimbau untuk tetap memantau informasi cuaca terbaru dari BMKG dan mengambil langkah antisipasi guna mengurangi risiko bencana hidrometeorologi, seperti banjir, tanah longsor, atau angin kencang,” imbaunya.

Baca Juga

Hari Ini Pemerintah Gelar Sidang Isbat Awal Puasa Ramadan 1446 Hijriah

Sementara itu, fenomena atmosfer di Indonesia terus menunjukkan dinamika yang kompleks dan berpotensi mempengaruhi pola cuaca dalam beberapa hari ke depan. Gelombang ekuator Rossby, Low Frequency, dan gelombang Kelvin diprediksi aktif di sebagian besar Sumatra, Jawa, Kalimantan bagian barat dan tengah, Sulawesi bagian utara, Maluku Utara, serta Kepulauan Papua.

Read Entire Article
Pembukuan | Seminar | Prestasi | |