Anggota MPR Ida Fauziyah Tekankan Penguatan 4 Pilar Kebangsaan di Jakarta

4 hours ago 2

loading...

Anggota MPR Ida Fauziyah menggelar sosialisasi empat pilar kebangsaan bersama masyarakat Jakarta Selatan dan Jakarta Pusat di Kantor DPC PKB Jakarta Selatan, Kamis (24/4/2025). Foto/Ist

JAKARTA - Anggota MPR Ida Fauziyah menekankan pentingnya memperkuat 4 pilar kebangsaan di Jakarta yang notabene adalah masyarakat metropolitan yang multikultural, multietnis, dan sedang berbenah menuju kota global.

"Empat pilar kebangsaan ini harus ditanamkan dan diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari," kata Ida Fauziyah saat menggelar sosialisasi empat pilar kebangsaan, yakni UUD 1945, Pancasila, NKRI, Bhineka Tunggal Ika bersama masyarakat Jakarta Selatan dan Jakarta Pusat di Kantor DPC PKB Jakarta Selatan, Kamis (24/4/2025).

Anggota Komisi VI DPR itu juga mengajak kepada masyarakat untuk membantu mendewasakan masyarakat dalam berdemokrasi, pentingnya pendidikan politik kepada masyarakat agar setiap pemilihan presiden, wakil presiden ataupun kepala daerah tidak menimbulkan konflik yang berkepanjangan yang membuat masyarakat terpecah.

"Budaya demokrasi harus terus disosialisakan di masyarakat, sehingga ketika ada pemilihan dan perbedaan pilihan politik tidak membuat masyarakat terpecah belah. Setiap masyarakat harus guyub rukun dan bersama-sama membangun bangsa," kata Wakil Ketua Umum DPP PKB itu.

"Saya juga mengajak mengajak kepada yang hadir untuk membantu mendewasakan masyarakat dalam berdemokrasi, pentingnya pendidikan politik kepada masyarakat agar setiap pemilihan presiden, wakil presiden ataupun kepala daerah tidak menimbulkan konflik yang berkepanjangan yang membuat masyarakat terpecah," ucapnya.

Sementara itu, salah satu warga Jakarta Selatan, Joko menitipkan aspirasinya kepada mantan Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) itu bahwa sosialisasi 4 pilar kebangsaan terus digalakkan, sehingga masyarakat betul-betul memahami dan mengamalkan dalam kehidupan sehari-hari.

"Nilai-nilai Pancasila ini harus menjadi jalan menuju kedewasaan dalam berpolitik, sehingga ketika beda pilihan politik tetap terjalin komunikasi dengan baik di tengah masyarakat. Ketika pendewasaan dalam berpolitik ini terjaga maka selanjutnya kesejahteraan masyarakat juga beriringan," katanya.

(shf)

Read Entire Article
Pembukuan | Seminar | Prestasi | |