7 Upaya Telkom untuk Atasi Perubahan Iklim-Capai NZE Sepanjang 2024

1 day ago 9

Jakarta -

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) turut mendorong upaya pelestarian lingkungan, di tengah isu krisis lingkungan yang semakin meningkat. Upaya ini diimplementasikan melalui tujuh program unggulan di bidang lingkungan, yaitu program Waste Management, Eduvice, Restorasi Terumbu Karang, Reboisasi Hutan, Konservasi Mangrove, Revitalisasi Sarana Air Bersih, dan Bumi Berseru Fest.

Melalui program ini, Telkom juga mengajak masyarakat untuk ikut menjaga pelestarian lingkungan serta mempraktikkan gaya hidup berkelanjutan di keseharian.

"Melalui tujuh program unggulan di bidang lingkungan ini, Telkom berharap dapat membangun serta memulihkan kembali lingkungan dan menumbuhkan aktivitas perekonomian masyarakat sekitar. Program ini juga mendukung komitmen Telkom dalam mengatasi perubahan iklim dan pencapaian target net-zero emission," ujar Senior General Manager Social Responsibility Telkom Hery Susanto dalam keterangan tertulis, Senin (3/2/2025).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sepanjang tahun 2024, Telkom berupaya mengimplementasikan praktik ESG (Environmental, Social, dan Governance) di seluruh aspek dan lini bisnis perusahaan. Hal ini bertujuan untuk menciptakan masa depan Indonesia yang lebih hijau dan berkelanjutan.

Pertama, pada program waste management, Telkom memiliki empat lokasi pengelolaan sampah terpadu yang sudah terdigitalisasi, di antaranya Desa Cikole, Sukahaji, Antapani, dan Kel. Cijawura Kota Bandung. Melalui program ini, Telkom membina masyarakat untuk mengelola sampah rumah tangga menjadi maggot untuk kemudian diperjualbelikan sebagai pakan lele.

Kedua, melalui program Eduvice, Telkom telah mengumpulkan 286 perangkat elektronik yang sudah tidak terpakai. Perangkat ini akan dikelola dan didistribusikan kepada siswa-siswi yang membutuhkan, khususnya di wilayah DKI Jakarta dan Bandung.

Ketiga, pada program Restorasi Terumbu Karang, Telkom telah menanamkan kembali 896 substrat terumbu karang di Pulau Tunda Banten, Taman Nasional Karimunjawa, Desa Morella Ambon, serta Pantai Lanjukang Makassar. Adapun teknik penanaman yang dilakukan menggunakan metode Web Spider dan Fishdom.

Keempat, Telkom melakukan program Reboisasi Hutan di Indonesia dengan penanaman 102.400 bibit pohon yang tersebar di wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, Bali, Yogyakarta, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Selatan.

Adapun program ini merupakan hasil inovasi di bidang pelestarian lingkungan dengan mengintegrasikan reboisasi dengan kecanggihan teknologi digital. Salah satunya dengan cara pengawasan lahan yang sudah ditanami melalui penggunaan teknologi Geographic Information System (GIS).

Kelima, Telkom juga melaksanakan program Konservasi Mangrove sebanyak 62.250 bibit di 12 lokasi penanaman. Di antaranya berlokasi di provinsi Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Sulawesi Selatan.

Keenam, Telkom melaksanakan program Revitalisasi Sarana Air Bersih untuk keperluan sarana pendidikan di lingkungan sekolah maupun pondok pesantren. Sepanjang tahun 2024, Telkom telah merevitalisasi 14 lokasi di Banten, Jawa Barat, Aceh, Pekanbaru, Jawa Timur, dan DKI Jakarta.

Terakhir, di akhir tahun 2024, Telkom telah menyelenggarakan program Bumi Berseru Fest (BBF). BBF adalah wadah kolaborasi organisasi dan penggiat lingkungan dari seluruh Indonesia dalam menciptakan gerakan inovasi dan kreativitas demi keberlangsungan lingkungan. Melalui program ini, Telkom melahirkan 15 program konservasi lingkungan yang akan mulai diimplementasikan di awal tahun 2025.

(akn/ega)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

Read Entire Article
Pembukuan | Seminar | Prestasi | |