loading...
Jangan merasa rendah bergaul dengan orang-orang yang taat, walaupun mereka orang-orang yang kekurangan secara duniawi, namun mereka memiliki derajat di sisi Allâh Yang Maha Tinggi. Foto ilustrasi/ist
Dalam Islam, berteman atau menjalin pertemanan memiliki aturan dan dijelaskan secara detail. Misalnya, jika kita ingin menjadi orang shaleh, hendaklah berusaha berkawan dan berkumpul dengan orang-orang shaleh.
Apalagi manusia adalah makhluk yang punya sifat dasar ber-sosialisasi . Suka berkumpul, berkelompok, bercerita, dan sebagainya. Intinya, manusia sangat suka berteman. Meski suka berteman, tapi sebagai muslim hendaknya selektif memilih teman.
Allâh Azza wa Jalla berfirman:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَكُونُوا مَعَ الصَّادِقِينَ
Wahai orang-orang yang beriman! Bertakwalah kepada Allâh, dan hendaklah kamu bersama orang-orang yang benar (jujur).” . (QS.At-Taubah/9:119).
Bersabar dalam berkawan dengan orang shaleh, ini berlaku bagi laki-laki dan wanita. Seorang muslim hendaknya mencari, bergaul , dan menjadikan laki-laki yang shaleh sebagai kawan-kawannya. Jangan merasa rendah bergaul dengan orang-orang yang taat, walaupun mereka orang-orang yang kekurangan secara duniawi, namun mereka memiliki derajat di sisi Allâh Yang Maha Tinggi.
Allâh Azza wa Jalla berfirman:
وَاصْبِرْ نَفْسَكَ مَعَ الَّذِينَ يَدْعُونَ رَبَّهُمْ بِالْغَدَاةِ وَالْعَشِيِّ يُرِيدُونَ وَجْهَهُ ۖ وَلَا تَعْدُ عَيْنَاكَ عَنْهُمْ تُرِيدُ زِينَةَ الْحَيَاةِ الدُّنْيَا ۖ وَلَا تُطِعْ مَنْ أَغْفَلْنَا قَلْبَهُ عَنْ ذِكْرِنَا وَاتَّبَعَ هَوَاهُ وَكَانَ أَمْرُهُ فُرُطًا
Dan bersabarlah kamu bersama dengan orang-orang yang menyeru Rabbnya di pagi dan di senja hari dengan mengharap keridhaan-Nya. Dan janganlah kedua matamu berpaling dari mereka karena mengharapkan perhiasan kehidupan dunia ini. Dan janganlah kamu mengikuti orang yang hatinya telah Kami lalaikan dari mengingat Kami, serta menuruti hawa nafsunya dan adalah keadaannya itu melewati batas” -[QS. Al-Kahfi/18: 28]