Kisah Jenderal Kopassus Lodewijk Freidrich Paulus, saat Mualaf Disebut Bakal Masuk Neraka hingga Macet Karier Militernya

6 days ago 10

loading...

Letjen TNI (Purn) Lodewijk Freidrich Paulus merupakan purnawirawan Pati TNI AD. Jenderal Kopassus ini pernah menjadi Danjen Kopassus periode 2009-2011. Foto/Dok.Kopassus

LETJENTNI (Purn) Lodewijk Freidrich Paulus merupakan salah seorang purnawirawan Perwira Tinggi (Pati) TNI Angkatan Darat (AD). Saat masih aktif menjadi tentara, Jenderal Kopassus ini banyak menduduki jabatan penting, termasuk Danjen Kopassus periode 2009-2011.

Pensiun dari militer, Lodewijk memasuki dunia politik dengan bergabung ke Partai Golkar. Di sini, ia juga sering dipercayai menempati posisi penting, termasuk menjadi Wakil Ketua DPR RI Bidang Politik dan Keamanan periode 2021-2024.

Terlepas dari karier militer dan politik yang gemilang, terdapat kisah spiritual penuh tantangan saat Lodewijk memutuskan untuk memeluk agama Islam.? Berikut ulasannya yang bisa disimak.

Kisah Perjuangan Letjen Lodewijk Freidrich Paulus saat Hendak Jadi Mualaf

Lodewijk Freidrich Paulus lahir di Manado pada 27 Juli 1957. Pada latar belakangnya, ia diketahui berasal dari keluarga yang menganut agama Kristen.

Namun, dalam perjalanan hidupnya, Lodewijk kemudian memutuskan menjadi mualaf. Dirangkum dari berbagai sumber, kisah awal mula Lodewijk masuk Islam pernah diungkapnya sendiri dalam acara Peresmian Rumah Pemenangan Calon Legislatif (Caleg) DPR-RI H Lodewijk Freidrich Paulus di Jalan KH Mas Mansyur, Bandar Lampung pada Januari 2019 lalu.

Di panggung utama, Lodewijk yang waktu itu juga menjabat sebagai Sekjen DPP Partai Golkar menjawab beragam pertanyaan, termasuk soal perpindahan agama menjadi seorang Muslim. Dari situ, diketahui bahwa keputusannya masuk Islam muncul saat dirinya berpangkat mayor.

"Saya menjadi mualaf (masuk Islam) ketika (berpangkat) mayor," ucap Lodewijk, dikutip Jumat (11/4).

Dorongan Lodewijk untuk memeluk Islam bermula dari kedekatannya dengan seorang gadis Muslim yang kala itu ditaksirnya. Ia adalah Meria Agustina yang kini telah menjadi pendamping hidup di sisi Lodewijk.

Read Entire Article
Pembukuan | Seminar | Prestasi | |