loading...
Presiden Soeharto melantik Jenderal LB Moerdani menjadi Panglima ABRI di Istana Negara. Foto/istimewa
JAKARTA - Indonesia merupakan negara yang menentang keras berdirinya negara Israel. Namun siapa sangka, di balik sikapnya itu Indonesia pernah menjalin hubungan terlarang demi melindungi nyawa Presiden ke-2 RI Soeharto .
Hubungan terlarang itu dilakukan oleh Lenoardus Benny (LB) Moerdani atau Benny Moerdani, legenda sekaligus tokoh militer dan intelijen Indonesia. Benny yang saat itu menjabat sebagai Kepala Badan Intelijen Strategis (BAIS) diketahui memang mempunyai hubungan baik dengan Israel.
Dikutip dari buku “Benny Moerdani Jejak Perjuangan dan Dedikasi si Raja Intelijen” Benny diam-diam meminjam roket Israel untuk melindungi nyawa orang nomor satu di Indonesia saat melakukan lawatan ke Timur Tengah (Timteng).
Baca juga: Perjalanan Karier LB Moerdani, Jenderal Kopassus yang Pernah Berjaya di 2 Era Presiden
Kerja sama rahasia dengan Israel itu dilakukan Benny karena tanggung jawabnya menjaga keselamatan dan keamanan Presiden Soeharto yang. Apalagi berdasarkan informasi yang dikumpulkan Benny, ada upaya penyerangan terhadap Presiden Soeharto dari kelompok tertentu saat kunjungan kenegaraan tersebut.
Merasa keselamatan orang dekatnya terancam, Benny yang di kemudian hari menjadi Panglima ABRI di era kepemimpinan Presiden Soeharto ini dengan sigap langsung menghubungi jaringannya di Israel.
“Benny pernah meminta untuk meminjam roket dari Israel agar serangan kepada pesawat kepresidenan saat Presiden Soeharto melakukan perjalanan ke Timur Tengah dapat dibendung,” ucap Salim Said, dikutip SindoNews, Jumat (14/11/2025).
