Kena Kartu Merah, Ronaldo Adu Mulut dengan Calon Pelatih Timnas Indonesia Heimir Hallgrimsson

4 hours ago 3

loading...

Kena Kartu Merah, Ronaldo Adu Mulut dengan Calon Pelatih Timnas Indonesia Heimir Hallgrimsson

DUBLIN - Laga kualifikasi Piala Dunia 2026 di Aviva Stadium berubah panas ketika Cristiano Ronaldo harus meninggalkan lapangan lebih cepat setelah diganjar kartu merah lewat tinjauan VAR. Namun bukan hanya insiden sikutannya pada Dara O’Shea yang menyedot perhatian, melainkan juga momen adu mulutnya dengan pelatih Irlandia yang disebut-sebut sebagai kandidat pelatih Timnas Indonesia, Heimir Hallgrimsson, saat berjalan menuju lorong pemain.

Ketegangan sebenarnya sudah terasa sejak sebelum pertandingan. Hallgrimsson diketahui sempat melontarkan pernyataan yang dianggap sebagai permainan psikologi, menyinggung kemampuan Ronaldo “mengatur wasit” di laga-laga sebelumnya. Ronaldo pun membalas dengan santai, menyebut sang pelatih sedang mencoba menekan ofisial demi keuntungan timnya.

Kartu Merah yang Memicu Kekacauan

Kena Kartu Merah, Ronaldo Adu Mulut dengan Calon Pelatih Timnas Indonesia Heimir Hallgrimsson

Insiden terjadi tepat di menit ke-60, ketika VAR memutuskan bahwa siku Ronaldo terhadap O’Shea layak diganjar kartu merah langsung. Keputusan itu membuat seluruh stadion meledak, memicu tepuk tangan dan sorakan dari ribuan fans Irlandia.

Baca Juga: Prancis Susul Inggris ke Piala Dunia, Ronaldo Dikartu Merah Saat Portugal Keok

Ronaldo menanggapinya dengan tepukan tangan sinis ke arah tribun, ekspresi marah yang sulit disembunyikan, dan kemudian sempat mendekati bench Irlandia hingga staf harus menahannya. Di situlah kapten Portugal itu terlihat berbicara tajam kepada Hallgrimsson sebelum akhirnya masuk ke ruang ganti.

Saat insiden itu terjadi, Irlandia sudah unggul 2-0 lewat dua gol brilian Troy Parrott di babak pertama. Striker AZ Alkmaar itu tampil menggila, membuka skor lewat tandukan mudah memanfaatkan umpan Liam Scales, lalu menggandakan keunggulan dengan penyelesaian rapih jelang turun minum.

Meski Portugal menguasai bola hampir sepanjang laga, tuan rumah justru tampil jauh lebih efektif. Serangan cepat mereka berkali-kali membuat lini belakang Selecao kewalahan.

Menjelang pertandingan, Hallgrimsson berharap dukungan publik Aviva Stadium dapat “membalikkan” pengaruh Ronaldo yang biasanya mampu mempengaruhi pertandingan dan wasit.

Read Entire Article
Pembukuan | Seminar | Prestasi | |